Penentuan Kinerja Sistem SCADA PT.PLN (Persero) Unit PelaksanaPengaturBeban Area Jakarta dan Banten Berdasarkan Nilai Mean Time To Repair

Dewi Astuti; Kun Fayakun; Harry Ramza

Penulis

Dewi Astuti Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka
Kun Fayakun Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka
Harry Ramza Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Kata Kunci:

SCADA, MTTR, Availability

Abstrak

Sistem SCADA dan Telekomunikasi yang dibentuk dari sub sistem teleinformasi data yangmerupakan rangkaian perangkat dan dapat menghasilkan fungsi power sistem untuk dikontrololehsubsistem master station pada yang terdapat pada kontrol center. Dalam menjalankan fungsinya setiapperalatan pada masing – masing sub sistem harus dapat memberikan layanyan dari segi kualitas dankuantitas hal tersebut dapat diukur melalui kinerja. Target kinerja pengusahaan yang telah ditetapkanmerupakan kesanggupan unit pelaksana pengatur beban yang memberikan hasil layanan (availability)
berupa fungsi sub sistem yang di dapat melalui perhitungan nilai MTTR(Mean Time To Repair) padamasing – masing sub sistem selama periode triwulan (satu tahun anggaran). Dari hasil penentuan kinerjasistem SCADA PT.PLN (Persero) unit pelaksana pengatur beban area Jakarta dan Banten untuk periodeIII (Juli, Agustus, September) tahun 2020 diperoleh tingkat availability teleinformasi data sebesar 99,27%, dan nilai availability master station sebesar 99,99% Serta nilai Availability sistemSCADAdanTelekomunikasi sebesar 99.63%. Dimana hasil yang dicapai dari periode triwulan III telah mencapai tolakukur dari persyaratan perusahaan yaitu 99,5%.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Biografi Penulis

Dewi Astuti, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Departemen Teknik Elektro
Fakultas Teknik

Kun Fayakun, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Departemen Teknik Elektro
Fakultas Teknik

Harry Ramza, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Departemen Teknik Elektro
Fakultas Teknik

Referensi

U. Indonesia, R. Novel, F. Teknik, U. Indonesia, P. Studi, and T. Elektro, “KELISTRIKAN UNIVERSITASINDONESIA,” 2009.

M. G. Suitella, “MEDIA KOMUNIKASI PADA SCADA PT . PLNAPDJAKARTARAYA DAN TANGERANG,” pp. 1–7.

H. Zhao, L. Ma, X. Yan, and D. A. N. Y. Zhao, “Sejarah Multi-Stasiun SCADAKompresi Data dari Distribusi Berbasis SistemManajemen pada Tensor Tucker penguraian,”vol. 7, pp. 390–396, 2019, doi: 10.1109/ACCESS.2019.2937383.

L. N. Hurlatu, L. S. Patras, and G. M. C. Mangindaan, “Analisa PerancanganSistemSCADA Di Sistem Kelistrikan Minahasa,”vol. 5, no. 2, 2016.

P. Studi, P. Pertanian, and P. Gorontalo, “ANALISA KINERJA SISTEMSCADADAN TELEKOMUNIKASI DI PT. PLNUNIT PENYALURAN DANPUSATPENGATURAN BEBANGORONTALO,”vol. 7, no. 1, pp. 1–5, 2017.

A. W. Hasanah, “KEANDALANMONITORING TELEKOMUNIKASI DATAMENGGUNAKAN SERAT OPTIKDALAMPENGENDALIAN.”

D. Aribowo and M. Otong, “Remote TerminalUnit ( RTU ) SCADA Pada JaringanTeganganMenengah 30 KV,” vol. 3, no. 2, pp. 2–7, 2014.

P. Bonar, Teknologi SistemPengendalianTenaga Listrik Berabasis SCADA. Jakarta:

D. Iskandar, “Sistem informasi garduindukdan gardu distribusi pln,” vol. 2011, no.semnasIF, pp. 26–31, 2011.

M. Hasan, S. Anggota, and D. A. N. H. T. Mouftah, “Optimal Sistem Penempatan Trust di Smart Grid SCADA Jaringan,” vol. 4, pp. 2907–2919, 2016, doi: 10.1109/ACCESS.2016.2564418.

M. Jurusan, T. Elektro, U. Tadulako, D. Jurusan, and T. Elektro, “EVALUASI

PENGGUNAAN SCADA PADA KEANDALAN SISTEM DISTRIBUSI,” vol. 1, no. 1, 2014.

I. Pujotomo, “Implementasi SistemSCADAUntuk Pengendalian Jaringan Distribusi 20KV,” vol. 1, no. 1, pp. 51–66, 1980.

P. Bunga, I. Martinus, P. Mt, S. Silimang, andS. T. Mt, “Perancangan SistemPengendalianBeban Dari Jarak Jauh MenggunakanSmartRelay,” vol. 4, no. 5, 2015.