Main Article Content
Abstract
Background: Stunting is a condition of failure to grow in toddlers due to chronic malnutrition, repeated infections, and inadequate parenting in the first 1000 days of life. The prevalence of nutritional status toddler in Brotonegaran Village is 5.08% and one of the efforts to prevent stunting with food security. This service activity is carried out in synergy with the government to support the PKK, namely health. The purpose of this activity is to empower PKK cadres through counseling and training, as well as mentoring with Gerakan Sayang Ibu. Method: The activity partner is the PKK cadre group of Brotonegaran Village. The number of participants was 25 people. The methods used are counseling, training, and mentoring. Results: 25 PKK cadres were participating in a series of empowerment activities, including an FGD with the theme of empowering PKK in raising laying hens to suppress stunting which was attended by the village head and representatives of the local health center. The first counselor is about improving the quality of free-range chicken production and assistance in raising free-range chickens, the second counselor is about nutritional needs in the first 1000 days of life. Asih Asuh distributes free-range chicken eggs as a high-protein food to meet the needs of stunting-prone risk groups. Conclusion: The empowerment of PKK cadres through FGD activities, training counseling, and foster care for the distribution of free-range chicken eggs, increased by 30% related to the knowledge, experience, and concern of PKK cadres as family companions in the community.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
© 2022 Oleh authors. Lisensi Jurnal Solma, LPPM-Uhamka, Jakarta. Artikel ini bersifat open access yang didistribusikan di bawah syarat dan ketentuan Creative Commons Attribution (CC BY) license. (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/).
References
- Damanik, R. (2021) Kebijakan dan Strategi PercepatanPenurunan Stunting di Indonesia. Jakarta.
- Dwijayanti, I., Wulandari, C. & Mauhibah, F.U. (2022). Edukasi Gizi 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) untuk Meningkatkan Pengetahuan Ibu di Komunitas Kesehatan Keluarga. Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 509–515. https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i3.1006.
- Hadi, R.F. et al. (2021). Peningkatan Produktivitas Usaha Budidaya Ayam Kampung UKM Putra Budi Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo. PRIMA: Journal of Community Empowering and Services, 5(2), 118. https://doi.org/10.20961/prima.v5i2.44687.
- Isni, K. & Dinni, S.M. (2020). Pelatihan Pengukuran Status Gizi Balita Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Sejak Dini Pada Ibu di Dusun Randugunting, Sleman, Diy. Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 4(1), 60. https://doi.org/10.20956/pa.v4i1.7299.
- Kemensos (2013). 1000 Hari Pertama Kehidupan Penentu Ribuan Hari Berikutnya. Kementerian Sosial Republik Indonesia, (1000 HPK), 3.
- Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (2017). “Buku saku desa dalam penanganan stunting,” Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting, 42.
- Kementrian Kesehatan RI (2022). Modul pelatihan. Jangan Belajar, 1(was), 1–416.
- Kurniawan, R., Adi Wibowo, D. & Fauzi, I. (2014). Pembuatan Tepung Telur Menggunakan Spray Dryer dengan Nozzle Putar,” Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan". Pengembangan Teknologi Kimia untuk Pengolahan Sumber Daya Alam Indonesia; 5 maret 2014 Yogyakarta, Indonesia, 1–7.
- Munira, S. et al. (2023). Survei Kesehatan Indonesia (SKI). Kementerian Kesehatan RI, 1–964. https://drive.google.com/file/d/1SAomJxUTXwlSzsRrGJfRPxzV3ZzypaRU/view.
- Nangoy, F.J. & Karisoh, L.C.H. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan pada Ayam Kampung Pasawungen di Desa Pahaleten Kecamatan Kakas Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara,” Jurnal Lppm Bidang Sains Dan Teknologi, 5(2), 57–66.
- Petrika, Y. et al. (2023). Education Using a Focus Group Discussion (FGD) Approach And Training in Independent Monitoring of Toddler’s Growth by Parents. 2(2), 257–263. https://doi.org/10.34011/jpmki.v1i2.1775.
- Pibriyanti, K. et al. (2023). Edukasi Kesehatan 1000 HPK Melalui Pendidikan Gizi Ibu Hamil. BERNAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(3), 2363–2370. https://doi.org/10.31949/jb.v4i3.6144.
- Pibriyanti, K. et al. (2024). Pemberdayaan Kader dengan Pengembangan Pangan Lokal Tinggi Protein sebagai Bahan Pemberian Makanan Tambahan Balita untuk Mencegah Stunting, 7.
- Puglisi, M.J. & Fernandez, M.L. (2022). The Health Benefits of Egg Protein. Nutrients, 14(14). https://doi.org/10.3390/nu14142904.
- Rizqi, A. (2018). Pengaruh FGD (Focus Group Discussion) dan Pgd (Peer Group Discussion) tentang Infeksi terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu yang Memiliki Balita Stunting di Desa Sidoluhur Kecamatan Lawang Kabupaten Malang. Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia (JIKI), 4(2), 136-149. https://doi.org/10.31290/jiki.v(4)i(2)y(2018).page:136-149.
- Suprayogi, S.P.W., Riptanti, W.E. & Widyawati, D.S. (2017). Budidaya Ayam Kampung Intensif melalui Program Pengembangan Usaha Inovasi Kampus. Jurnal Peternakan , 22(1), 18–27.
- Utami, T. et al. (2020). Pelatihan dan Pendampingan Beternak Ayam Kampung Super Untuk Peningkatan Ekonomi dan Perbaikan Gizi Masyarakat ii Desa Camplong Ii. Jurnal Pengabdian Masyarakat Peternakan, 5(1), 37–45. https://doi.org/10.35726/jpmp.v5i1.419.
- Wulandari, Z. (2018). Karakteristik Lisozim Dari Telur Unggas Lokal Sebagai Pemanis. Disertasi. Bogor.
- Wulandari, Z. & Arief, I.I. (2022). Review: Tepung Telur Ayam: Nilai Gizi, Sifat Fungsional dan Manfaat. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan, 10(2), 62–68. https://doi.org/10.29244/jipthp.10.2.62-68.
References
Damanik, R. (2021) Kebijakan dan Strategi PercepatanPenurunan Stunting di Indonesia. Jakarta.
Dwijayanti, I., Wulandari, C. & Mauhibah, F.U. (2022). Edukasi Gizi 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) untuk Meningkatkan Pengetahuan Ibu di Komunitas Kesehatan Keluarga. Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 509–515. https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i3.1006.
Hadi, R.F. et al. (2021). Peningkatan Produktivitas Usaha Budidaya Ayam Kampung UKM Putra Budi Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo. PRIMA: Journal of Community Empowering and Services, 5(2), 118. https://doi.org/10.20961/prima.v5i2.44687.
Isni, K. & Dinni, S.M. (2020). Pelatihan Pengukuran Status Gizi Balita Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Sejak Dini Pada Ibu di Dusun Randugunting, Sleman, Diy. Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 4(1), 60. https://doi.org/10.20956/pa.v4i1.7299.
Kemensos (2013). 1000 Hari Pertama Kehidupan Penentu Ribuan Hari Berikutnya. Kementerian Sosial Republik Indonesia, (1000 HPK), 3.
Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (2017). “Buku saku desa dalam penanganan stunting,” Buku Saku Desa Dalam Penanganan Stunting, 42.
Kementrian Kesehatan RI (2022). Modul pelatihan. Jangan Belajar, 1(was), 1–416.
Kurniawan, R., Adi Wibowo, D. & Fauzi, I. (2014). Pembuatan Tepung Telur Menggunakan Spray Dryer dengan Nozzle Putar,” Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan". Pengembangan Teknologi Kimia untuk Pengolahan Sumber Daya Alam Indonesia; 5 maret 2014 Yogyakarta, Indonesia, 1–7.
Munira, S. et al. (2023). Survei Kesehatan Indonesia (SKI). Kementerian Kesehatan RI, 1–964. https://drive.google.com/file/d/1SAomJxUTXwlSzsRrGJfRPxzV3ZzypaRU/view.
Nangoy, F.J. & Karisoh, L.C.H. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan pada Ayam Kampung Pasawungen di Desa Pahaleten Kecamatan Kakas Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara,” Jurnal Lppm Bidang Sains Dan Teknologi, 5(2), 57–66.
Petrika, Y. et al. (2023). Education Using a Focus Group Discussion (FGD) Approach And Training in Independent Monitoring of Toddler’s Growth by Parents. 2(2), 257–263. https://doi.org/10.34011/jpmki.v1i2.1775.
Pibriyanti, K. et al. (2023). Edukasi Kesehatan 1000 HPK Melalui Pendidikan Gizi Ibu Hamil. BERNAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(3), 2363–2370. https://doi.org/10.31949/jb.v4i3.6144.
Pibriyanti, K. et al. (2024). Pemberdayaan Kader dengan Pengembangan Pangan Lokal Tinggi Protein sebagai Bahan Pemberian Makanan Tambahan Balita untuk Mencegah Stunting, 7.
Puglisi, M.J. & Fernandez, M.L. (2022). The Health Benefits of Egg Protein. Nutrients, 14(14). https://doi.org/10.3390/nu14142904.
Rizqi, A. (2018). Pengaruh FGD (Focus Group Discussion) dan Pgd (Peer Group Discussion) tentang Infeksi terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu yang Memiliki Balita Stunting di Desa Sidoluhur Kecamatan Lawang Kabupaten Malang. Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia (JIKI), 4(2), 136-149. https://doi.org/10.31290/jiki.v(4)i(2)y(2018).page:136-149.
Suprayogi, S.P.W., Riptanti, W.E. & Widyawati, D.S. (2017). Budidaya Ayam Kampung Intensif melalui Program Pengembangan Usaha Inovasi Kampus. Jurnal Peternakan , 22(1), 18–27.
Utami, T. et al. (2020). Pelatihan dan Pendampingan Beternak Ayam Kampung Super Untuk Peningkatan Ekonomi dan Perbaikan Gizi Masyarakat ii Desa Camplong Ii. Jurnal Pengabdian Masyarakat Peternakan, 5(1), 37–45. https://doi.org/10.35726/jpmp.v5i1.419.
Wulandari, Z. (2018). Karakteristik Lisozim Dari Telur Unggas Lokal Sebagai Pemanis. Disertasi. Bogor.
Wulandari, Z. & Arief, I.I. (2022). Review: Tepung Telur Ayam: Nilai Gizi, Sifat Fungsional dan Manfaat. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan, 10(2), 62–68. https://doi.org/10.29244/jipthp.10.2.62-68.