Perancangan Kontroler Untuk Turbin Angin Skala Kecil

Penulis

  • Muhammad Rinaldy Robiansyah Universitas Telkom

Kata Kunci:

Generator, Buck Regulator, Three Phase Rectifier

Abstrak

Di Indonesia, upaya pengadaan energi listrik di daerah teringgal sudah  dilakukan melalui penggunaan pembangkit listrik tenaga angin skala kecil. Pada sistem yang telah dibangun di beberapa dearah ini, digunakan generator TSD-500 dengan spesifikasi daya keluaranya adalah 500 watt, tegangan 180V AC tiga fasa, dan arus 3A. Sistem pembangkit listrik tenaga angin skala kecil terdiri dari beberapa komponen antara lain: turbin angin, generator, kontroler, data logger, sistem penyimpanan energi (baterai, pump storage), dan inverter. Energi keluaran generator TSD-500 berupa gelombang tegangan listrik AC (Alternating Current)  tiga fasa dan digunakan baterai sebagai sistem penyimpanan energi listrik. Baterai  bekerja pada tegangan listrik DC (Direct Current). Kontroler digunakan untuk mengatur proses penyimpanan energi hasil konversi kedalam baterai. Proses penyimpanan tersebut meliputi: penyearahan tegangan AC tiga fasa menjadi tegangan DC, pemantauan besar energi listrik keluaran generator, pemantauan besar arus dan tegangan keluaran kontroler, penyesuaian besar arus dan tegangan proses pengisian baterai, serta upaya pengamanan sistem dari overvoltage. Perangkat kontroler yang dirancang terdiri dari beberapa subsistem dan  telah teruji melalui proses penyimpanan energi listrik dari keluaran generator (tagangan sekitar 90V DC) ke dalam baterai dengan tegangan dan arus sekitar 13V dan  2,5A.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Biografi Penulis

Muhammad Rinaldy Robiansyah, Universitas Telkom

Di Indonesia, upaya pengadaan energi listrik di daerah teringgal sudah  dilakukan melalui penggunaan pembangkit listrik tenaga angin skala kecil. Pada sistem yang telah dibangun di beberapa dearah ini, digunakan generator TSD-500 dengan spesifikasi daya keluaranya adalah 500 watt, tegangan 180V AC tiga fasa, dan arus 3A. Sistem pembangkit listrik tenaga angin skala kecil terdiri dari beberapa komponen antara lain: turbin angin, generator, kontroler, data logger, sistem penyimpanan energi (baterai, pump storage), dan inverter. Energi keluaran generator TSD-500 berupa gelombang tegangan listrik AC (Alternating Current)  tiga fasa dan digunakan baterai sebagai sistem penyimpanan energi listrik. Baterai  bekerja pada tegangan listrik DC (Direct Current). Kontroler digunakan untuk mengatur proses penyimpanan energi hasil konversi kedalam baterai. Proses penyimpanan tersebut meliputi: penyearahan tegangan AC tiga fasa menjadi tegangan DC, pemantauan besar energi listrik keluaran generator, pemantauan besar arus dan tegangan keluaran kontroler, penyesuaian besar arus dan tegangan proses pengisian baterai, serta upaya pengamanan sistem dari overvoltage. Perangkat kontroler yang dirancang terdiri dari beberapa subsistem dan  telah teruji melalui proses penyimpanan energi listrik dari keluaran generator (tagangan sekitar 90V DC) ke dalam baterai dengan tegangan dan arus sekitar 13V dan  2,5A.

Referensi

[1] Rashid, M.H., " Power Electronics : Circuits, Devices, and Applications, Fourth Edition”, Pearson, 2014. Edinburgh Gate, Harlow.

[2] Rashid, M.H., " Alternative Energy in Power Electronics”, Elsevier, 2015. Waltham, MA.

[3] Robert L. Boylestad., dan Louis Nashelsky, "Electronic Devices and Circuit Theory, Eleventh edition”, Pearson, 2013. New Jersey.

[4] John J. Grainger, William D. Stevenson dan Gary W. Chang, "Power System Analysis”, McGraw-Hill, 2016. New York.

Unduhan

Diterbitkan

2017-11-25

Cara Mengutip

Robiansyah, M. R. (2017). Perancangan Kontroler Untuk Turbin Angin Skala Kecil. Prosiding Seminar Nasional Teknoka, 2, E6 - E15. Diambil dari https://journal.uhamka.ac.id/index.php/teknoka/article/view/768