Main Article Content

Abstract

Background: Sumur resapan ini merupakan cara yang cukup praktis dan ramah lingkungan yang berfungsi untuk mempercepat penyerapan air hujan banjir. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan penyuluhan, pelatihan pembuatan sumur resapan. Metode: Tahapan sosialisasi ini meliputi:  1) Penyuluhan tentang fungsi dan manfaat sumur resapan, 2) Penyuluhan tentang konstruksi sumur resapan, 3) Demonstrasi cara membuat sumur resapan dalam upaya penanggulangan banjir, 4). Monitoring dan Evaluasi dalam kegiatan ini adalah melakukan pengawasan dan evaluasi pembangunan sumur respon di masyarakat. Berdasarkan hasil kegiatan yang telah dilakukan, kegiatan tersebut berjalan dengan lancar. Hasil: Dari hasil evaluasi menggunakan metode penyebaran kuesioner setelah dilakukan penyuluhan di dapatkan bahwa sebanyak 75% peserta sosialisasi mempunyai pengetahuan kategori baik tentang sumur resapan, sedangkan sebanyak 25% peserta mempunyai pengetahuan kategori cukup. Kesimpulan: Dengan demikian, kegiatan pengabdian masyarakat ini memberikan manfaat positif bagi mitra tentang pengetahuan pentingnya sumur resapan dan sebagai rencana tindak lanjut dapat disosialisasikan kepada masyarakat tentang pengurangan risiko banjir sehingga mampu memberikan kesadaran kepada masyarakat pentingnya membangun sumur resapan untuk upaya penanggulangan banjir.

Keywords

Banjir Penanggulangan Sumur Resapan Penanggulangan Banjir Sumur Resapan

Article Details

How to Cite
Susanto, S., Winarno, S., Cahyo Setianto, Y., & Siswanto, E. (2021). Sosialisasi Sumur Resapan sebagai Upaya Penanggulangan Banjir di Wilayah Singonegaran, Kota Kediri. Jurnal SOLMA, 10(1), 173–180. https://doi.org/10.22236/solma.v10i1.6415

References

  1. Astriani, M. & Angarini, E. (2020). Penyuluhan Sampah dan Teknik Pengolahannya di Kelurahan 14 Ulu Palembang. Jurnal SOLMA. 09(02), 361-366.
  2. Basuki Setiyo Budi, M. (2015). Pemanfaatan lrb dalam mengatasi genangan air, Banjir dan kekeringan di kecamatan Banyumanik. Jurnal Polines. 2015, 4(2), 29-40
  3. Iriani, K., & Gunawan, A. (2013). Perencanaan Sumur Resapan Air Hujan Untuk Konservasi Air Tanah DI daerah Pemukiman (Studi Kasus Di Perumahan RT. II, III, Dan IV Perumnas LIngkar Timur Bengkulu). Jurnal Linersia. 5 (1), 9-21
  4. Karuniastuti, N. (2014). Teknologi Biopori Untuk Mengurangi Banjir dan Tumpukan Sampak Organik. Jurnal Polines, 1 (2), 60-68.
  5. Lindarto, D. ; Harisdani, D. D.; Abdillah, W. (2018) Partisipasi Masyarakat Dalam Penggunaan Teknik Biopori Untuk Mengendalikan Banjir Kota. NALARS Jurnal Arsitektur, 17(2), 97-104.
  6. Kuncoro, M.A. ; Winarto, S. ; Setianto, Y.C. (2018). Studi Penanggulangan Banjir di Kali Batan Kabupaten Kediri. Jurnal Jurmateks, 1(1).
  7. Surur, F.(2020). Pemetaan Lingkungan Madrasah Tanggap Bencana Secara Partisipatif di MTsN 2 Bone. Jurnal SOLMA. 09(1), 102-112
  8. Susanto, S et.al (2019). Perbandingan Fungsi Keanggotaan Tipe Segitiga dan Tipe G-Bell Terhadap Analisis Risiko. Jurnal U Karst. 3(2), 57-67
  9. Susanto, S., Hendy, Sumargono, Winarno, B., Candra, A.I. (2020). Measurement Of Occupational And Health Risk Levels Of Kadiri University LP3M Building. Jurnal U Karst. 4 (2)
  10. Susanto, S., Karisma, D.A., Budi, K.C. (2020). Faktor Yang Berhubungan Dengan Pengetahuan Penerapan Keselamatan Kerja Pada Pekerja Konstruksi. Jurnal CIVILLa, 5(2).
  11. Phoa, V.B. (2014). Perencanaan Embung Resapan Untuk Pengendalian Banjir di Kabupaten Tulungagung. Skripsi. Depertemen Teknik Sipil. Institut Teknologi Nasional Malang.
  12. Yuliani, E.H., & Palembang, U.M. (2020). Penerapan Perilaku Hidup Bersih Sehat Penduduk terhadap Cara Pengelolaan Sampah Rumah Tangga. Jurnal SOLMA. 09(1), 68-78.