Main Article Content

Abstract

Background: Kebun sekolah menjadi salah satu strategi untuk meningkatkan literasi gizi bagi guru dan siswa di Sekolah Alam Manado (SAM). Kebun sekolah dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum melalui metode pembelajaran yang menarik.Tujuan kegiatan ini meningkatkan pengetahuan guru tentang gizi dan pengolahan hasil kebun sekolah. Metode: Pelatihan dilakukan selama 3 hari dan ditutup dengan praktik pengolahan hasil kebun agar dapat diintegrasikan ke dalam menu makan anak sekolah. Hasil: Pengetahuan tentang gizi pada guru di SAM meningkat mencapai >80% dan peningkatan keterampilan menggunakan teknologi pengolahan hasil kebun sekolah mencapai 100%. Kesimpulan: Kebun sekolah dapat meningkatkan literasi gizi baik dari pengetahuan maupun keterampilan. Literasi yang baik dapat mengoptimalisasi gizi anak sekolah.

Keywords

Nutrition Garden School Literacy Student Gizi Kebun Sekolah Literasi Siswa

Article Details

How to Cite
Agustina, R., Agnesia, D., & Merriam, M. (2025). Optimalisasi Gizi Anak Sekolah melalui Literasi Kebun Sekolah. Jurnal SOLMA, 14(3), 3014–3023. https://doi.org/10.22236/solma.v14i3.20393

References

  1. Badan Kebijakan Pembangunan Kementerian Kesehatan Indonesia. (2024). Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 dalam Angka.
  2. Budi Utami, F., Lestari, M., Gumilar, Y., & Husodo, P. (2025). Sosialisasi Pengembangan Menu Pemberian Makanan Anak Sekolah Berbasis Budaya Lokal. Jurnal SOLMA, 13(3), 2808–2815. https://doi.org/10.22236/solma.v13i3.16649
  3. Caraher, M., Seeley, A., Wu, M., & Lloyd, S. (2013). When chefs adopt a school? An evaluation of a cooking intervention in English primary schools. Appetite, 62, 50–59. https://doi.org/10.1016/j.appet.2012.11.007
  4. Ensaff, H., Canavon, C., Crawford, R., & Barker, M. E. (2015). A qualitative study of a food intervention in a primary school: Pupils as agents of change. Appetite, 95, 455–465. https://doi.org/10.1016/j.appet.2015.08.001
  5. Habibie, I. Y., Rizky Maulidiana, A., & Rindang Cempaka, A. (2024). Nutrition Goes to School: Program Edukasi Gizi Berbasis Sekolah dengan Pemberdayaan Guru SMP di Kota Malang. Publikasi Hasil Penelitisn dan Pengabdian Masyarakat, 1356–1362.
  6. Morgan, P. J., Warren, J. M., Lubans, D. R., Saunders, K. L., Quick, G. I., & Collins, C. E. (2010). The impact of nutrition education with and without a school garden on knowledge, vegetable intake and preferences and quality of school life among primary-school students. Public Health Nutrition, 13(11), 1931–1940. https://doi.org/10.1017/S1368980010000959
  7. Najamuddin, U., Trisasmita, L., Ibnu, I. F., Lestari, D. R., & Syiami, S. F. (2025). Implementasi Gerakan GEMPAS (Gemar Pangan Aman, bergizi dan Sehat) di Sekolah Dasar. Jurnal Pengabdian Dan Pengembangan Masyarakat Indonesia, 4(1), 66–75. https://doi.org/10.56303/jppmi.v4i1.353
  8. Omidvar, N., Doustmohammadian, A., Shakibazadeh, E., Clark, C. C. T., Kasaii, M. S., & Hajigholam-Saryazdi, M. (2023). Effects of school-based interventions on Food and Nutrition Literacy (FNLIT) in primary-school-age children: a systematic review. British Journal of Nutrition, 129(12), 2102–2121. https://doi.org/10.1017/S0007114522002811
  9. Rahel Tatundu, A., Sembel, A., & Suryono. (2017). Sekolah Alam Terpadu Di Minahasa Utara “Adaptasi Konsep Intersection Multicutural Pada Arsitektur” [Disertasi, Universitas Sam Ratulangi]. www.googleearth.com
  10. Rector, C., Afifa, N. N., Gupta, V., Ismail, A., Mosha, D., Katalambula, L. K., Vuai, S., Young, T., Hemler, E. C., Wang, D., & Fawzi, W. W. (2021). School-Based Nutrition Programs for Adolescents in Dodoma, Tanzania: A Situation Analysis. Food and Nutrition Bulletin, 42(3), 378–388. https://doi.org/10.1177/03795721211020715
  11. Sari Kusuma, T., Desi Kurniawati, A., Rahmi, Y., Hadijah Rusdan, I., & Mico Widyanto, R. (2016). Pengawasan Mutu Pangan (Tim UB Press, Ed.; 1st ed., Vol. 1). UB Press.
  12. SEAMEO RECFON. (2019). Gizi dan Kesehatan Anak Sekolah Dasar (2nd ed.). SEAMEO RECFON.
  13. Vaitkeviciute, R., Ball, L. E., & Harris, N. (2015). The relationship between food literacy and dietary intake in adolescents: A systematic review. In Public Health Nutrition (Vol. 18, Issue 4, pp. 649–658). Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/S1368980014000962
  14. Wintari Mandalaa, Novia Ambar Saria*, Novitaa, Eny Ivan’sa, & Sri Indaryatia. (2024). Optimalisasi Lahan Pekarangan Sekolah sebagai Kebun Gizi dalam Upaya Peningkatan Konsumsi Sayur Bagi Siswa SD Negeri 3 Metro Pusat. LOSARI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(1), 2684–9887. https://doi.org/10.53860/losari
  15. Yuningsih, r., & kurniasari, r. (2022). Pengaruh edukasi gizi melalui media bergambar dan permainan terhadap pengetahuan gizi seimbang pada anak sekolah dasar (suatu pendekatan studi literature review). Hearty : jurnal kesehatan masyarakat, 10(1), 1–7. Http://ejournal.uika-bogor.ac.id/index.php/hearty/issue/archive