Main Article Content

Abstract

Background: Permintaan pasar akan rajungan di Alue Naga Banda Aceh, tergolong tinggi. Akan tetapi permintaan tersebut belum terpenuhi karena hasil tangkapan masih rendah, hal ini disebabkan sulitnya penggunaan alat tangkap rajungan yang sulit diaplikasikan. Kegitan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatan hasil tangkapan rajungan melalui aplikasi bubu modifikasi yang memiliki ukuran lebih besar, kerangka lebih kuat, serta pintu masuk lebih banyak. Metode: Tahapan pengabdian berupa pembuatan dan penerapan bubu modifikasi, sosialisasi, serta pelatihan manajemen hasil tangkapan. Evaluasi dan keberhasilan kegiatan ditinjau melalui kuisioner yang dibagikan pra dan pasca kegiatan. Hasil: Kegiatan ini telah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra dalam meningkatan kuantitas dan kualitas hasil tangkapan rajungan. Novelty dari program ini terletak pada aplikasi bubu modifikasi yang terbukti lebih efektif dalam meningkatkan jumlah dan kualitas hasil tangkapan dibandingkan dengan bubu tradisional. Kesimpulan: Adanya peningkatan hasil tangkapan rajungan menunjukkan efektivitas pembinaan dan pendampingan yang diberikan. Nelayan juga menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan dengan melepas kembali rajungan yang tertangkap di bubu namun tidak memenuhi standar penangkapan.

Keywords

Crab Crab catch results Modified traps Socialization Traditional traps Bubu modifikasi Bubu tradisional Hasil tangkapan Rajungan Sosialisasi

Article Details

How to Cite
Zulfahmi, I., Perdana, A. W., Syahputra, H., Akmal, Y., & Nafis, B. (2024). Aplikasi Bubu Modifikasi untuk Meningkatkan Hasil Tangkapan Rajungan pada Nelayan Tradisional Desa Alue Naga, Kota Banda Aceh. Jurnal SOLMA, 13(3), 2296–2309. https://doi.org/10.22236/solma.v13i3.16141

References

  1. Cross, N. (2018). Engineering design methods: Strategies for product design. Wiley.
  2. Griggs, D., Stafford-Smith, M., Gaffney, O., Rockström, J., Öhman, M. C., Shyamsundar, P., & Noble, I. (2018). Sustainable development goals for people and planet. Nature Publishing.
  3. Hall, M. A., & Mainprize, B. (2020). Improving the selectivity of fishing gears. FAO Technical Paper No. 577. FAO.
  4. Irnawati, I., Yanto, S., & P, J. (2018). Modifikasi alat tangkap rajungan (Portunus pelagicus) dalam meningkatkan hasil tangkapan nelayan. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, 3, 30. https://doi.org/10.26858/jptp.v3i0.5451
  5. Jentoft, S., & Chuenpagdee, R. (2019). Interactive governance for small-scale fisheries: Global reflections. Springer.
  6. Juwana, S., & Romimohtarto, K. (2000). Rajungan, perikanan, cara budidaya dan menu masakan. Djambatan. Jakarta, 47.
  7. Mahiswara, M., Hufiadi, H., Baihaqi, B., & Budiarti, T. W. (2018). Pengaruh ukuran mata jaring bubu lipat terhadap jumlah dan ukuran hasil tangkapan rajungan di perairan utara lamongan, jawa timur. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 24(3), 175. https://doi.org/10.15578/jppi.24.3.2018.175-185
  8. Nuraini, R. A. T., Redjeki, S., Endrawati, H., & Tharieq, M. A. (2023). Kajian Komposisi Ukuran Rajungan Betina (Portunus pelagicus) di Fishing Ground Perairan Pemalang. Buletin Oseanografi Marina, 12(3), 413-422.
  9. Pauly, D., Zeller, D., & Palomares, M. L. D. (2019). Global atlas of marine fisheries: A critical appraisal of catches and ecosystem impacts. Island Press.
  10. Pikitch, E. K., Santora, C., Babcock, E. A., Bakun, A., Bonfil, R., Conover, D. O., & Sissenwine, M. P. (2018). Ecosystem-based fishery management. Science Magazine.
  11. Pinnegar, J. K., & Polunin, N. V. C. (2020). Marine fisheries ecology. Routledge.
  12. Roberts, K. H., & O'Reilly, C. A. (2018). Communication and organizational behavior: A retrospective and prospective appraisal. Routledge.
  13. Utami, W. D., Martasuganda, S., & Kurniawati, V. R. (2020). Experimental Fishing Bubu Lipat Modifikasi Konstruksi Dua Pintu untuk Penangkapan Rajungan (Portunus spp). ALBACORE Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 4(1), 083-095.
  14. Yusan, L. Y., Nailufa, Y., & Subagio, H. (2023). Nanopartikel Kitosan Limbah Cangkang Rajungan (Portunus pelagicus) Terhadap Aktivitas Bakteri Staphylococcus aureus pada Pasien Gangren. Scopindo Media Pustaka.
  15. Zulkarnain, Z., Wahju, R. I., Wahyudi, T., Purwangka, F., & Yuwandana, D. P. (2020). Penggunaan bubu lipat modifikasi pada penangkapan rajungan (portunus sp.) di perairan utara pemalang, jawa tengah. ALBACORE Jurnal Penelitian Perikanan Laut, 3(2), 155-167. https://doi.org/10.29244/core.3.2.155-167