Pengujian Sistem Pengendalian IoT pada Tanaman Aglonema Dengan Menggunakan Mikrokontroller

Abstract

Untuk hidup di era industri saat ini, masyarakat perlu terus berinovasi dan mencari solusi atas segala kebutuhan yang ada. Kelembaban tanah merupakan salah satu faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Penelitian ini bertujuan, sensor DHT11 dapat mendeteksi kondisi suhu dan kelembaban udara, sensor YL-69 untuk kelembaban tanah pada tanaman hias dan dapat menghidupkan dan mematikan pompa secara otomatis sesuai dengan nilai ADC yang direncanakan melalui Mikrokontroler NodeMCU ESP8266 sebagai bagian proses. Jika nilai ADC dari sensor YL-69 <400 maka memberi keterangan basah, nilai ADC 400-500 memberi keterangan normal, dan kering Nilai ADC >500. Juga memperoleh nilai persentase sensor dan pompa menyala, serta mendapatkan nilai selisih dari sensor YL-69. Proses penelitiannya sensor akan membaca tiap parameter kelembaban tanah, suhu, kelembaban udara melalui aplikasi Blynk serta pompa air yang otomatis menyala melalui relay dan motor DC mengendalikan dari pintu atap rumah kaca. Hasil Pengujian yang dilakukan adalah membandingkan nilai suhu dan kelembaban udara yang diukur oleh sensor dengan nilai suhu dan kelembaban yang diukur dengan alat manual standar yaitu higrometer yang menghasilkan persentase error yang sangat kecil sebesar 0,64% untuk suhu dan kelembaban udara 1,6%. Dari hasil pengukuran antara sensor YL-69 dengan alat ukur manual proporsi bernama soil tester yang relatif kecil 4.2%. Dari nilai persentase yang didapatkan kecil, maka prototipe layak untuk digunakan.