Main Article Content

Abstract

Pendahuluan: Permasalahan gizi anak di Indonesia tercatat dalam prevalensi stunting 21,6%, gizi kurang 17,1%, dan obesitas 3,5%. Posyandu menjadi upaya yang strategis dalam menanggulangi permasalahan gizi tersebut dengan memainkan peran kader posyandu secara maksimal. Studi ini bertujuan untuk melakukan pelatihan DUTA PEKERTI yang dapat meningkatkan pengetahuan kader posyandu Desa Wirogunan tentang kesehatan ibu-anak dan kerjasama antar kader posyandu. Metode: Metode yang digunakan, yaitu permainan team building dan pelatihan edukasi kesehatan. Data yang dikumpulkan berupa penilaian evaluasi peserta  dan penilaian evaluasi penyelenggara. Hasil: Pengetahuan kader kesehatan posyandu mengalami peningkatan rerata menjadi 98, nilai rerata kerjasama 82, dan nilai rerata simulasi adalah 80. Sebanyak 37% peserta menilai pelatihan ini sangat baik dan 60,6% menilai baik. Kesimpulan: Pelatihan tersebut dapat meningkatkan pengetahuan kader kesehatan dan keterampilan dalam edukasi kesehatan.

Keywords

Kader Posyandu Pelatihan Simulasi Team Building kader posyandu pelatihan simulasi team building

Article Details

How to Cite
Umaroh, A. K., Indah K, T. A., Triyono, A., Hidaya, S. N., Almira, A., Imron, D. I., Dewi, R. T. S., Oktaviana, V., & Widyaningrum, N. A. (2023). DUTA PEKERTI “Edukasi Kesehatan dan Pelatihan Kerjasama Tim” untuk Kader Posyandu Desa Wirogunan Sukoharjo. Jurnal SOLMA, 12(3), 1211–1219. https://doi.org/10.22236/solma.v12i3.13029

References

Read More