Main Article Content

Abstract

Background: Guru Bahasa dan IPS belum pernah secara kolaboratif berdiskusi dengan guru serumpun ilmu dan dosen pendamping dalam perencanaan (plan), pelaksanaan (do/open class) dan refleksi (see) pembelajaran. Belum pernah mengimplementasikan Lesson study-learning comunity. Tujuan kegiatan ini untuk mengimplementasikan LS-LC pada guru Bahasa Indonesia, Bahasa inggris dan IPS di SMPM 8 Kota Batu. Metode: Pendampingan dan evaluasi yang diikuti oleh 3 orang guru dari SMPM 8 kota Batu dilakukan dengan metode workshop. Dilaksanakan pada bulan November 2022-Januari 2023. Tahapan meliputi 1). Workshop: Pemberian materi LS-LC, 2). Pendampingan: pembuatan lesson design, open class 3 mapel, refleksi 3 mata pelajaran dan 3) evaluasi: tentang pelaksanaan LS-LC dengan cara FGD dengan guru model, dosen dan kepala sekolah. Analisis data dilakukan secara deskriptif Hasil: Guru memahami LS-LC, saat pendampingan dihasilkan lesson design, terlaksananya 2 siklus open class dan refleksi dari mapel bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan IPS. Ada peningkatan presentase refleksi peserta didik mengenai perasaan senang saat pembelajaran dari siklus 1 ke siklus 2:  mapel bahasa Indonesia 20%; mapel bahasa Inggris 70% dan mapel IPS 20%. Kesimpulan: Guru dapat (1) membuat Lesson design, (2) melakukan open class, (3) melakukan see (refleksi) mendiskusikan temuan-temuan belajar peserta didik yang digunakan untuk merencanakan pembelajaran berikutnya.

Keywords

Guru Kualitas Pembelajaran Lesson Study Pendampingan

Article Details

How to Cite
Eko Susetyarini, Ainur Rofieq, Roimil Latifa, & Endrik Nurrohman. (2023). Pendampingan Guru untuk Mengimplementasikan Lesson Study-Learning Community (LS-LC) Di SMP Muhammadiyah 8 Kota Batu. Jurnal SOLMA, 12(1), 294–303. https://doi.org/10.22236/solma.v12i1.11143

References

Read More

Most read articles by the same author(s)