Main Article Content

Abstract

Berubahnya sebuah kurikulum tentu membuat pendidik harus cepat beradaptasi. Salah satunya adalah dari segi penggunaan bahan ajar yang digunakan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan e-modul yang disesuaikan dengan kurikulum prototipe. E-modul berisi kearifan lokal daerah Surabaya, yaitu parikan. Dalam penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE, yaitu 1) Analyze, 2) Design, 3) Development, 4) Implementation, 5) Evaluation. Kelayakan e-modul dinilai oleh 3 validator, yaitu validator ahli materi, validator ahli media, dan validator pengguna (user). Subjek pada penelitian ini adalah peserta didik kelas VII-D SMP Muhammadiyah 15 Surabaya. Pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, angket, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menyebutkan bahwa e-modul yang dikembangkan layak untuk digunakan, dibuktikan dengan skor validasi 91,25% yang berarti sangat baik, validasi media memperoleh persentase sebesar 78,75% yang berarti baik, dan validasi pengguna memperoleh persentase sebesar 88,75% yang berarti baik. Jika diambil rata-rata dari ketiga validator tersebut, hasil validasi dari produk yang dikembangkan oleh peneliti adalah 86,25% yang berarti performa produk tersebut adalah baik.

Keywords

Kurikulum prototipe Kearifan Lokal Pengembangan Bahan Ajar E-Modul

Article Details

How to Cite
Sakti, S., Sujinah, S., Kartika, P. C., Haryanti, T., & Supriyanto, E. (2022). Pengembangan e-Modul Puisi Rakyat Parikan untuk Pencapaian Elemen Membaca dan Memirsa. Imajeri: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 5(1), 33–46. https://doi.org/10.22236/imajeri.v5i1.9941