Main Article Content

Abstract

Latar Belakang: Wilayah pesisir rentan terhadap masalah kesehatan lingkungan dan gizi keluarga akibat keterbatasan akses sanitasi dan kurangnya pemanfaatan pangan lokal. Desa Bulu Cindea menghadapi prevalensi stunting 28% dan 40% rumah tangga tanpa sanitasi layak. Program ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kesadaran petani garam melalui edukasi partisipatif tentang sanitasi dan gizi keluarga berbasis potensi lokal. Metode: Kegiatan berlangsung selama enam minggu (Mei–Juni 2025) dengan frekuensi pertemuan mingguan. Metode yang digunakan adalah pendidikan masyarakat, pelatihan, dan difusi ipteks. Partisipan terdiri dari 32 orang (12 ibu rumah tangga, 10 petani tambak garam, 5 kader kesehatan, 5 tokoh masyarakat). Mahasiswa berperan sebagai enumerator kuesioner, fasilitator diskusi, dan dokumentator kegiatan. Data dikumpulkan melalui pre-test dan post-test, observasi partisipatif, serta wawancara semi-terstruktur dengan 10 responden (direkam audio). Hasil: Skor pengetahuan meningkat dari rata-rata 45,6 menjadi 83,2. Sebanyak 75% responden mulai memilah limbah domestik, 60% tidak lagi membuang limbah ke laut, dan 68% keluarga mulai mengonsumsi ikan, rumput laut, serta sayuran lokal minimal tiga kali seminggu. Kesimpulan: Edukasi berbasis praktik partisipatif efektif dalam meningkatkan literasi sanitasi dan gizi masyarakat pesisir. Model ini fleksibel untuk direplikasi di desa pesisir lain dengan penyesuaian konteks lokal.

Keywords

Edukasi Gizi Keluarga Kesehatan Lingkungan Masyarakat Pesisir Partisipatif Edukasi Gizi Keluarga Kesehatan Lingkungan Masyarakat Pesisir Partisipatif

Article Details

How to Cite
Yani, F. I., Rahmi, R., Ibrahim, J., Syarif, A., Susanty, N. E., Salam, N. I., Wahyu, F., Anwar, A. R., & Saleh, S. (2025). Peningkatan Kesehatan Lingkungan Masyarakat Petani Tambak Garam melalui Edukasi Pemenuhan Gizi Keluarga di Desa Bulu Cindea. Jurnal SOLMA, 14(3). https://doi.org/10.22236/solma.v14i3.20391

References

  1. Amalia, N. F., Dayati, U., & Nasution, Z. (2017). Peran Agen Perubahan Dalam Pelaksanaan Program Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Pantai Bajulmati Kabupaten Malang. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 2(11), 1572–1576. http://journal.um.ac.id/index.php/jptpp/
  2. Amri, K., & Adifa, F. (2025). Efektivitas Program Partisipatif dalam Meningkatkan Kesadaran dan Perilaku Kesehatan Lingkungan : Tinjauan Literatur. 1(1), 37–42.
  3. Angraini, W., Betrianita, & Pratiwi, B. A. (2019). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan, Sikap Dan Frekuensi Konsumsi Makanan Jajanan. Jurnal Kesmas Asclepius Volume, 4(1), 75–84. https://doi.org/10.31539/jka.v1i1.605
  4. Annisha, D., & Naziratil Husna. (2024). Edukasi Pemanfaatan Pangan Lokal (Dini Annisha dkk. Jurnal Malikussaleh Mengabdi, 3(2), 2829–6141. https://doi.org/10.29103/jmm.v3n2.18745
  5. Asriani, Suaib, E., Husain, M. N., Sudirman, F. A., & Utami, A. (2025). Pemberdayaan Masyarakat Pesisir melalui SosialisasiTransformasi Sosial-Ekonomi dan Kesehatan untukPeningkatan Kualitas Generasi Muda. Kongga : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 19–24. http://kongga.uho.ac.id/index.php/journal10.5243/kongga.v3i1.50
  6. Chambers, R. (1997). Whose reality counts? Putting the first last. Intermediate Technology Publications. https://doi.org/10.3362/9781780440453.000
  7. Chotimah, H., Suhartini, S., & Suharjo, M. (2024). Peranan Gender Dalam Meningkatkan Kesehatan Masyarakat Pesisir Melalui Pola Makan Di Desa Sungai Bakau. TRITON: Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan, 20(2), 134–145. https://doi.org/10.30598/tritonvol20issue2page134-145
  8. Devi, E. K. (2024). Efektivitas Edukasi Kesehatan dalam Meningkatkan Kesadaran Gizi Seimbang. VAKSIN: Jurnal Ilmu Kesehatan Dan Kedokteran , 1(1), 26–31.
  9. Erlyn, P., Ramayanti, I., Faturohim, A., Akbar, A., Hermawan, A., & Hidayat, B. A. (2023). Peningkatan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Perikanan Berbasis Pangan Lokal “Remis” (Corbicula Sp): Studi Kasus Kota Palembang. Jurnal Kebijakan Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 13(2), 89. https://doi.org/10.15578/jksekp.v13i2.13022
  10. Glanz, K., Rimer, B. K., & Viswanath, K. (2015). Health behavior: Theory, research, and practice (5th ed.). Jossey-Bass. https://psycnet.apa.org/record/2015-35837-000
  11. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Profil Kesehatan Indonesia 2022. Jakarta: Kemenkes RI.
  12. Indrawan, M. G., Anjani, A. D., Suciati, H., Syiffa, M. A., Sholeh, C., Afrizal, A., Safitri, D. P., & Hafifa, N. (2025). Pencegahan Penyakit Akibat Lingkungan Peningkatan Kesadaran Hidup Bersih Melalui Manajemen Pengolaan Sampah Di Wilayah Pesisir. Jurnal Pendekar Masyarakat, 2(3), 294–300. https://doi.org/10.37776/pend.v2i3.1850
  13. Jeremy Putra Pratama, Rohmansyah Rohmansyah, Laurensius Puntodewo, & Fathin Aulia Rahman. (2025). Ketahanan Masyarakat Pesisir terhadap Dampak Perubahan Iklim. Journal of Management and Social Sciences, 4(1), 20–36. https://doi.org/10.55606/jimas.v4i1.1709
  14. Mattiro, S. (2019). Pengetahuan Lokal Ibu Tentang Pentingnya Gizi Dan Sarapan Pagi Bagi Anak. Jurnal Pendidikan Sosiologi Antropologi, 1(1), 1–11.
  15. Nirmala, I. R., & Octavia, L. (2022). Peran Makanan Laut Sumber Protein dan Anak Stunting di Wilayah Pesisir. Jurnal Stunting Pesisir Dan Aplikasinya, 1(2), 1–7. https://doi.org/10.36990/jspa.v1i2.707
  16. Prastia, T. N., Listyandini, R., Nuryana, H., Setiadi, M. A., & Sintani, R. D. (2023). Pemanfaatan Pangan Lokal sebagai Upaya Pencegahan Balita Stunting di Desa Ciaruteun Udik. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(5), 736–742. https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v8i5.4286
  17. Puskesmas Bungoro. (2023). Laporan Tahunan Kesehatan Masyarakat Desa Bulu Cindea. Kabupaten Pangkep.
  18. Purify, A., Kusman, A., Widodo, S., & Silitonga, F. (2024). Perubahan Iklim Dan Risiko Keamanan Nasional: Kajian Mengenai Kesiapsiagaan Pertahanan Indonesia. Jurnal Elektrosista, 12(1), 1–11. https://doi.org/10.63824/jtep.v12i1.251
  19. Royo-Bordonada, M. Á., Díez-Cornell, M., & Llorente, J. M. (2013). Health-care access for migrants in Europe: The case of Spain. The Lancet, 382(9890), 393–394. https://doi.org/10.1016/S0140-6736(13)61667-0
  20. Suzana, V., & Haris, D. (2018). Pengaruh Penyuluhan Dengan Media Animasi Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Tentang Makanan Bergizi, Seimbang Dan Aman Bagi Siswa SD 08 Cilandak Barat Jakarta Selatan. Quality Jurnal Kesehatan, 1(1), 38–42.
  21. Telambanua, K. M. K. (2025). Determinan Sosial dan Ekonomi yang Berkontribusi pada Ketahanan Pangan Rumah Tangga di Wilayah Pesisir. https://doi.org/10.62383/vimed.v2i3.2086
  22. World Health Organization. (2023). Environmental Health in Coastal Communities. Geneva: WHO.

Most read articles by the same author(s)