Main Article Content

Abstract

Background: Pesatnya perkembangan teknologi dan modernisasi dalam beberapa dekade terakhir telah menyebabkan pergeseran pola hiburan di kalangan anak-anak dan remaja. Permainan digital dengan grafis canggih dan fitur interaktif telah mendominasi perhatian generasi muda, sehingga permainan tradisional mulai terpinggirkan. Ancaman terhadap kelestarian permainan tradisional ini tidak hanya mengkhawatirkan dari sisi budaya, tetapi juga berdampak pada hilangnya nilai-nilai sosial yang terkandung di dalamnya. Kegiatan ini bertujuan menghidupkan kembali permainan tradisional sebagai upaya melestarikan warisan budaya dan memperkuat nilai sosial di masyarakat desa. Permainan tradisional Gobak Sodor, Benthik, Boi-boian, Bentengan, dan Gangsing tidak hanya menjadi hiburan tetapi juga sarana pembelajaran nilai-nilai kebersamaan, kerja sama, kejujuran, dan kreativitas. Metode: Langkah kegiatan meliputi sosialisasi, pelatihan, pembuatan alat, penyelenggaraan perlombaan, dokumentasi, dan evaluasi. Setiap tahap dirancang untuk melibatkan masyarakat lokal secara aktif, terutama generasi muda, dalam memahami dan mempraktikkan nilai-nilai yang terkandung dalam permainan tradisional. Hasil: Kegiatan ini berhasil menghidupkan kembali permainan tradisional di desa dengan melibatkan berbagai kelompok masyarakat. Permainan seperti Gobak Sodor (Chasing Game), Bentengan (Fortress Game), dan Gasing (Spinning Tops) menjadi media edukasi sosial yang efektif. Dokumentasi menunjukkan bahwa partisipasi aktif masyarakat meningkat, solidaritas sosial terbangun, dan kebanggaan terhadap budaya lokal semakin tinggi

Keywords

Warisan Budaya Nilai Sosial Permainan Tradisional

Article Details

How to Cite
Priadana, B. W., Aliriad, H., Apriyanto, R., Nurilfaza, A., & Tauchid, A. (2025). Menghidupkan Kembali Warisan Budaya: Penguatan Nilai Sosial Melalui Permainan Tradisional di Masyarakat Desa. Jurnal SOLMA, 14(1), 1056–1063. Retrieved from https://journal.uhamka.ac.id/index.php/solma/article/view/18034

References

  1. Aliriad, H. (2023). Analisis Konsep Permainan Tradisional dan Implementasinya dalam Pendidikan Olahraga. Jurnal MensSana, 8(1), 52–61. https://doi.org/https://doi.org/10.24036/MensSana.08012023.07
  2. Aliriad, H., Adi, S., Manullang, J. G., Endrawan, I. B., & Satria, M. H. (2024). Improvement of Motor Skills and Motivation to Learn Physical Education Through the Use of Traditional Games. Physical Education Theory and Methodology, 24(1), 32–40. https://doi.org/https://doi.org/10.17309/tmfv.2024.1.04
  3. Ambarwati, H. (2024). Analisis Media Pembelajaran Dalam Meningkatkan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia Dini. In Jurnal DZURRIYAT Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini (Vol. 2, Issue 2, pp. 28–45). Yayasan Pendidikan Dzurriyatul Quran. https://doi.org/10.61104/dz.v2i2.317
  4. Anshory, D. Al, & Sulistijorini. (2019). Ethnobotany of Traditional Children’s Games of Javanese Society in Central Java: Media Konservasi, 24(3), 252–260. https://doi.org/10.29244/medkon.24.3.252-260
  5. Goliah, M., Rachmiati, W., & Meiliawati, F. (2021). Analisis Data Permainan Tradisional Kota Cilegon Untuk Pembelajaran Di Sd/Mi. Ibtida i Jurnal Kependidikan Dasar, 8(2), 85–102. https://doi.org/10.32678/ibtidai.v8i2.5280
  6. Helvana, N., & Hidayat, S. (2020). Permainan Tradisional untuk Menumbuhkan Karakter Anak. PEDADIDAKTIKA Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(2), 253–260. https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v7i2.25623
  7. Himawan, F. (2020). Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Aktivitas Jasmani Untuk Karakter Demokratis Tema 2 Subtema 1 Bagi Siswa Kelas IV SDN Bendan Ngisor Semarang. Caruban Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Dasar, 3(2), 137–145. https://doi.org/10.33603/caruban.v3i2.3101
  8. Khisbiyah, Y., Lestari, S., & ... (2021). Memupuk Sikap Empati Anak Melalui Permainan Tradisional Gobag Sodor, Sundaname dan Boy-Boyan. Society: Jurnal …. https://e-journals.dinamika.ac.id/society/article/view/180
  9. Kurniawan, M. R. (2018). Analisis Permainan Tradisional Sebagai Sumber Belajar Dalam Implementasi Pendidikan Karakter Di Sekolah Dasar. Metodik Didaktik, 13(2). https://doi.org/10.17509/md.v13i2.8553
  10. Kusmiati, A. M., & Sumarno, G. (2018). Pengaruh permainan tradisional terhadap kemampuan perseptual motorik anak di SDN Margawatu II Garut Kota. TEGAR: Journal of Teaching Physical …. https://ejournal.upi.edu/index.php/tegar/article/view/11934
  11. Mayasari, D., Diana, D., & Setiawan, D. (2022). Pengaruh Modifikasi Selodor terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini. In Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini (Vol. 6, Issue 6, pp. 5808–5818). Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i6.3231
  12. Novanti, A. D., & Iriaji, I. (2024). Pengembangan Pop Up Book Permainan Tradisional Egrang untuk Mengembangkan Karakter Anak di Kampung Budaya Tanoker Kabupaten Jember. In JoLLA Journal of Language Literature and Arts (Vol. 4, Issue 4, pp. 391–406). State University of Malang (UM). https://doi.org/10.17977/um064v4i42024p391-406
  13. Nurbaeti, N., Mayasari, A., & Arifudin, O. (2022). Penerapan Metode Bercerita Dalam Meningkatkan Literasi Anak Terhadap Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. In Jurnal Tahsinia (Vol. 3, Issue 2, pp. 98–106). Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Al-Amar Subang. https://doi.org/10.57171/jt.v3i2.328
  14. Rut, N., Gaol, R. L., Abi, A. R., & ... (2020). Pengaruh Permainan Tradisional Terhadap Keterampilan Sosial Anak Sd. Jurnal Educatio FKIP …. https://ejournal.unma.ac.id/index.php/educatio/article/view/568
  15. Sanggita, D. T., & Nugrahanta, G. A. (2022). Peran permainan tradisional guna menguatkan karakter kebaikan hati pada anak. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan. https://edukatif.org/index.php/edukatif/article/view/1707
  16. Sihotang, S. S., & Karliani, E. (2024). Implementasi Nilai-Nilai Huma Betang Dalam Menciptakan Sekolah Ekoliterasi. In Jurnal CARE (Children Advisory Research and Education) (Vol. 11, Issue 2, p. 1). Universitas PGRI Madiun. https://doi.org/10.25273/jcare.v11i2.19794
  17. Srikandi, S., Suardana, I. M., & Sulthoni, S. (2020). Membentuk Karakter Anak Usia Dini melalui Permainan Tradisional. Jurnal Pendidikan Teori Penelitian Dan Pengembangan, 5(12), 1854–1859. https://doi.org/10.17977/jptpp.v5i12.14364
  18. Utomo, G. M. (2021). Penerapan Permainan Tradisional Dalam Upaya Meningkatkan Kebugaran Jasmani Pada Mahasiswa Penjas Angkatan 2019 Universitas Pgri Adi Buana Surabaya. Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani Dan Olah Raga), 6(1), 197–202.
  19. Widyastuti, L. R., Malik, L. R., & ... (2020). Efektivitas permainan tradisional engklek dalam meningkatkan hasil belajar matematika. Primatika: Jurnal …. http://jurnal.fkip.unmul.ac.id/index.php/primatika/article/view/247
  20. Yaqin, M. A., Sumartha, A. R., Syifa, A. A., & Falahul, A. N. (2023). Pengenalan Permainan Tradisional sebagai Upaya Mengurangi Kecanduan Gawai pada Anak-anak. Abdimasku Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(2), 561–567. https://doi.org/10.33633/ja.v6i2.1192