Main Article Content

Abstract

Pendahuluan: Pemanfaatan limbah kayu di Desa Cipancuh, Kecamatan Haurgeulis, menjadi tantangan bagi masyarakat karena limbah seperti serbuk gergaji dan potongan kayu kecil sering kali terbuang tanpa dimanfaatkan. Di sisi lain, kebutuhan akan bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan semakin meningkat. Studi ini bertujuan untuk mengolah limbah kayu menjadi briket pemanggang sate dengan nilai ekonomi tinggi. Studi ini bertujuan untuk mengurangi limbah, meningkatkan kesejahteraan, dan mendukung keberlanjutan lingkungan. Metode: Pendekatan deskriptif kualitatif dengan melibatkan metode partisipatif. Hasil: Adanya peningkatan pendapatan masyarakat, penurunan emisi karbon dari pembakaran bahan bakar tradisional, dan keberlanjutan usaha. Kesimpulan: Kegiatan ini bermanfaat karena dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Keywords

Briket Limbah Kayu Pemberdayaan Masyarakat Pengelolaan Limbah Berkelanjutan

Article Details

How to Cite
Setiabudi, D. I., Mutia, N. A., Almadani, N., Hasanah, A., & Ramadhan, A. F. (2025). Peningkatan Nilai Tambah Limbah Pengrajin Kayu melalui Produksi Briket Pemanggang Sate di Desa Cipancuh Kecamatan Haurgeulis. Jurnal SOLMA, 14(1), 463–474. https://doi.org/10.22236/solma.v14i1.17277

References

Read More