Main Article Content

Abstract

Background: Transisi kurikulum 2013 menjadi kurikulum Merdeka menuntut guru untuk lebih kreatif, aplikatif, dan mampu memacu daya kritis siswa dalam memahami mata Pelajaran pilihan. Namun, mata pelajaran pilihan siswa di bidang Bioteknologi Modern seperti Kultur Jaringan Tumbuhan belum dipahami dengan baik secara praktik. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keterampilan praktikum teknik propagasi tumbuhan melalui pembekalan teknik kultur jaringan tumbuhan bagi guru SMA/sederajat bidang Biologi di Samarinda dan sekitarnya. Metode: Pengabdian ini dilakukan oleh dosen Biologi FMIPA Universitas Mulawarman, dan diikuti oleh 22 guru Biologi dan pertanian di Samarinda dan sekitarnya. Kegiatan pengabdian terdiri dari 4 tahapan yaitu tahap awal, tahap pembekalan teori, tahap praktikum, dan tahap evaluasi. Hasil: Adanya peningkatan pemahaman peserta di bidang kultur jaringan tumbuhan dari level ‘kurang’ menjadi ‘baik’. Evaluasi pemaparan materi dan kesesuaian teori dan praktek mencapai kategori sangat baik dengan presentase masing-masing 80% dan 92%. Refleksi pembekalan menunjukkan 80% peserta berpendapat kegiatan ini menambah wawasan dan menyenangkan. Kesimpulan: Kegiatan terlaksana sesuai target dan dapat berkontribusi dalam proses pembelajaran siswa di sekolah terutama di bidang kultur jaringan tumbuhan.

Keywords

Bioteknologi in vitro Kurikulum Merdeka propagasi tumbuhan Biotechnology in vitro Merdeka Curriculum plant propagation

Article Details

How to Cite
Susanto, D., Yuliatin, E., Samsurianto, S., Sari, Y. P., & Manurung, H. (2023). Pembekalan Teknik Propagasi Kultur Jaringan Tumbuhan bagi Guru SMA/Sederajat di Samarinda untuk Mendukung Kurikulum Merdeka . Jurnal SOLMA, 12(3), 1172–1179. https://doi.org/10.22236/solma.v12i3.12944

References

  1. Alfath, A., Azizah, F. N., & Setiabudi, D. I. (2022). Pengembangan Kompetensi Guru Dalam Menyongsong Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Riset Sosial Humaniora, Dan Pendidikan, 1(2), 42–50. https://doi.org/10.56444/soshumdik.v1i2.73
  2. Azizi, A. A. A., Ika, R., & Darda, E. (2017). Multiplikasi Tunas In Vitro Berdasarkan Jenis Eksplan pada Enam Genotipe Tebu (Saccharum officinarum L.). Jurnal Penelitian Tanaman Industri, 23(2), 90–97.
  3. Dewi, N., Dewi, I. S., & Roostika, I. (2014). Pemanfaatan teknik kultur in vitro untuk konservasi plasma nutfah ubi-ubian. Jurnal AgroBiogen, 10(1), 34–44.
  4. Karyanti, Kristianto, Y. G., Khairiyah, H., Novita, L., Sukarnih, T., Rudiyana, Y., & Sofia, D. Y. (2018). Pengaruh Wadah Kultur dan Konsentrasi Sumber Karbon Pada Perbanyakan Kentang Atlantik Secara In Vitro. Jurnal Bioteknologi & Biosains Indonesia (JBBI), 5(2), 177. https://doi.org/10.29122/jbbi.v5i2.3012
  5. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, R. dan T. (2023). Jumlah Data Satuan Pendidikan (Dikmen) Per Prov. Kalimantan Timur.
  6. Kementerian Pendidikan, K. R. dan T. (2022). Panduan Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan. Kurikulum.Kemdikbud.Go.Id, 1–57.
  7. Kurka. (2022). Struktur Kurikulum Merdeka SMK Pusat Keunggulan.
  8. Mastuti, R. (2017). Dasar-Dasar Kultur Jaringan Tumbuhan. Malang: UB Press. Brawijaya Press.
  9. Mirawati, B., Royani, I., Imran, A. M., Firdaus, L., & Fitriyani, H. (2019). Pelatihan Teknik Kultur Jaringan Siswa MA Syaikh Zainuddin (MAPK) NW Anjani Lombok Timur.
  10. Nurcahyani, D. E., Sumardi, D., Irawan, D. B., Sari, E. Y., & Sari, T. L. (2019). In Vitro Study: Induced Resistance of Cassava (Manihot Esculenta Crantz.) Plantlet Against Fusarium Oxysporum Based on Analysis of Phenol Content.
  11. Nurcahyani, E., Agustrina, R., Suroso, E., & Andari, G. (2016). Analysis of Peroxidase Activity and Total Phenol from Spathoglottis plicata Bl Plantlet Toward to Fusarium oxysporum. International Journal of Applied Agricultural Sciences, 2(6), 79–82. https://doi.org/10.11648/j.ijaas.20160206.11
  12. Praseptiana, C., Darmanti, S., & Prihastanti, E. (2017). Multiplikasi Tunas Tebu (Saccharumo officinarum L Var. Bululawang) dengan Perlakuan Konsentrasi BAP dan Kinetin Secara In Vitro. Buletin Anatomi Dan Fisiologi, 2(2), 153. https://doi.org/10.14710/baf.2.2.2017.153-160
  13. Putri, A. B. S., Hajrah, H., Armita, D., & Tambunan, I. R. (2021). Teknik kultur jaringan untuk perbanyakan dan konservasi tanaman kentang (Solanum tuberosum L.) secara in vitro. Filogeni: Jurnal Mahasiswa Biologi, 1(2), 69–76. https://doi.org/10.24252/filogeni.v1i2.23801
  14. Yacha, A., Sopandi, T., WK, P. S., Binawati, D. K., Ngadiani, Sukarjati, Ajiningrum, P. S., & Andriani, V. (2022). Pengenalan Dan Pelatihan Teknik Kultur Jaringan Tanaman Pada Guru Mgmp Biologi Sma Se-Jawa Timur. Jurnal Penamas Adi Buana, 6(01), 31–36. https://doi.org/10.36456/penamas.vol6.no01.a5498

Most read articles by the same author(s)