Pengaruh Stres Akademik Terhadap Kualitas Tidur Pada Mahasiswa Di Jabodetabek
Abstrak
Mahasiswa memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan tugas yang dimiliki untuk mencapai target yang ingin dicapai namun rentan mengalami stres dalam mengerjakan. Stres ini disebut stres akademik. Stres akademik adalah suatu keadaan ketidakmampuan individu yang memunculkan persepsi negatif ketika menghadapi tuntutan akademik. Mahasiswa akan mengalami berbagai kesulitan seperti sulit berkonsentrasi, pikiran kacau, mudah teralihkan dan sulit mengontrol emosi. Mahasiswa yang mengalami stres akademik cenderung memiliki kualitas tidur yang buruk. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada pengaruh stres akademik terhadap kualitas tidur pada mahasiswa di Jabodetabek. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif pendekatan cross sectional dengan teknik sampel, purposive sampling. Sampel penelitian yaitu 100 orang mahasiswa yang berada di wilayah Jabodetabek. Penelitian ini diujikan melalui sistem aplikasi IBM SPSS versi 26. Adapun teknik analisa data yang digunakan adalah regresi linear sederhana. Hasil pengisian kuesioner disebarluaskan via online (google form). Skala penelitian yang digunakan dalam penelitian yaitu The Perception of Academic Stress Scale sebagai alat ukur stres akademik dan Pittsburgh Sleep Quality Index sebagai alat ukur kualitas tidur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres akademik berpengaruh secara signifikan negatif terhadap kualitas tidur (R = 0.215 dan R2 = 0.046) dengan probability value sebesar -0,118 yang menunjukkan taraf signifikan dibawah 0,05 (P<0.05). Sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha diterima, yang menunjukkan ada pengaruh stres akademik yang negatif signifikan terhadap kualitas tidur. Di mana semakin tinggi stres akademik mahasiswa maka semakin rendah kualitas tidur pada mahasiswa di Jabodetabek. Maka diharapkan mahasiswa dapat mengelola waktu yang dimiliki sebagai upaya meminimalisir stres akademik yang dapat mempengaruhi kualitas tidur.