Profil perilaku arsetif siswa SMP dan implikasinya pada layanan bimbingan dan konseling
DOI:
https://doi.org/10.22236/epik.v2i1.20408Abstrak
Abstrak: Rendahnya perilaku assertive pada siswa tentu saja akan menjadi hambatan bagi siswa saat melakukan komunikasi dengan orang lain. Tentu saja hal tersebut menjadi suatu masalah yang serius, karena perilaku assertive memiliki manfaat penting yang bisa dirasakan dalam kehidupan sehari-hari siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat gambaran atau profil perilaku assertive siswa SMPN 1 Pasaman dan implikasinya pada layanan BK. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif, populasi sebanyak 60 siswa. Sampel penelitian ini berjumlah 13 siswa dengan teknik strastifid simple random sampling. Instrumen yang digunakan adalah instrumen angket dengan menggunakan skala likert. Hasil penelitian ini adalah siswa memiliki perilaku assertive dengan kategori tinggi sebanyak 6 siswa (10%), kategori tinggi sebanyak 18 siswa (30%), kategori sedang sebanyak 19 siswa (31,67%), kategori rendah sebanyak 15 siswa (25%) dan kategori sangat rendah sebanyak 2 siswa (3,33%).
Kata kunci: Bimbingan Kelompok, Perilaku assertive siswa



