Main Article Content

Abstract

Pemerintah Indonesia telah memfokuskan perhatian pada upaya pengentasan kemiskinan di daerah pedesaan. Kegiatan pengabdian ini memprioritaskan pembangunan sumber daya manusia bernilai ekonomi melalui program kewirausahaan di Desa Kaliakah dan Desa Baluk. Terdapat beberapa permasalahan yang dihadapi, seperti 1) rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai wirausaha, 2) kurangnya motivasi untuk melakukan wirausaha, serta 3) rendahnya kreativitas untuk memulai wirausaha. Bertitiktolak dari permasalahan tersebut, program kewirausahaan ini direalisasikan dalam bentuk penyuluhan dan pelatihan "mejejahitan” hiasan penjor. Program ini dilatarbelakangi pemikiran bahwa hiasan penjor merupakan kerajinan yang sering digunakan dalam kegiatan upacara agama dan adat di Bali. Hasil evaluasi kegiatan menunjukkan bahwa mayoritas peserta menyatakan pelatihan menarik dan bermanfaat. Selain itu, peserta juga mampu memahami materi yang diberikan sehingga memiliki keinginan untuk menjadi wirausaha, khususnya berkaitan dengan pembuatan hiasan penjor.


 


 

Keywords

kemiskinan , kewirausahaan penjor kearifan lokal kemiskinan kewirausahaan penjor kearifan lokal

Article Details

How to Cite
Rustiarini, N. W., Mahaputra, I. N. K. A., Sudiana, I. M. ., & Anggraini, N. P. N. (2020). Program Kewirausahaan Pembuatan Hiasan Penjor: Pemberdayaan Ibu PKK Berbasis Kearifan Lokal. Jurnal SOLMA, 9(2), 458–467. https://doi.org/10.22236/solma.v9i2.5520

References

Read More

Most read articles by the same author(s)