Main Article Content
Abstract
Program pengabdian Gerakan Keluarga Sadar Obat (GKSO) ini merupakan kerjasama antara dosen UHMKA dengan Dinas sosial Kota Depok yang merupakan pengelola Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Depok. GKSO merupakan upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dan sekaligus mencerdaskan masyarakat dalam berperilaku sehat, khususnya terkait dengan obat. Gerakan ini diawali dengan melakukan penyuluhan terkait bagaimana cara mendapatkan obat yang benar, cara menyimpan obat agar tetap aman dikonsumsi serta mempraktekkan bagaimana cara membuang (DAGUSIBU) obat yang benar dengan menggunakan contoh berbagai sediaan farmasi seperti tablet, sirup, puyer dan salep. Sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan peserta diwajibkan mengisi lembar test (pre dan post test) untuk menilai efektifitas kegiatan. Hasil pre-test dan post-test menunjukkan terdapat peningkatan pengetahuan peserta setelah menerima penyuluhan tentang DAGUSIBU. Hal ini terlihat pada pie chart pre-test dan post-test dimana terjadi peningkatan jumlah peserta yang mendapatkan nilai 80 dari 21% menjadi 48% dan 10% peserta mendapatkan nilai 100.
Keywords
Article Details
© 2022 Oleh authors. Lisensi Jurnal Solma, LPPM-Uhamka, Jakarta. Artikel ini bersifat open access yang didistribusikan di bawah syarat dan ketentuan Creative Commons Attribution (CC BY) license. (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/).
References
-
Direktorat Tenaga Kependidikan. 2008. Pendekatan, Jenis, dan Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.
References
Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.