Main Article Content
Abstract
Tujuan kegiatan pelatihan ini adalah untuk membantu UKM dalam pengembangannya agar lebih maju dan meningkat usahanya, sehingga mereka dapat hidup sejahtera. Adapun cara yang ditempuh Tim dalam meningkatkan kesejahteraanya. UKM tersebut diawali dengan analisis situasi ke lapangan guna menginventalisir masalah-masalah yang dihadapi Mitra, mulai dari pengadaan bahan baku sampai dengan pemasaran. Pada pengabdian ini, Tim telah membantu tentang pelatihan pembukuan sederhana bagi UKM kerajinan anyam pandan di kecamatan Rajapolah kabupaten Tasikmalaya. Metode pengaplikasian program diawali dengan koordinasi dan bersosialisasi dengan penanggung jawab Mitra. Tim kami menemukan setiap transaksi yang lakukan mitra ditulis dalam buku catatan harian yang biasa disebut dengan pembukuan (catatan harian), satu diantaranya berfungsi sebagai pencatatan pada saat selesai jual dan beli (transaksi). Buku catatan harian sangat membantu dalam pengauditan (Auditing) tentang laporan keuangan. Dengan dilakukannya audit ini apakah sesuai dengan laporan keuangan atau tidak. Setelah tim kami memberikan pelatihan kepada mitra, mereka mampu mengaudit hasil dari laporan keuangan tersebut. Dengan demikian apabila terjadi penyimpangan atau data hilang tidak dapat diketahui secara pasti, karena dari bukti-bukti itulah jalan tidaknya suatu sistem pengauditan. Dengan cara pemecahan masalah yang dilaksanakan kepada Mitra, Mitra terbantu dalam usahanya untuk meningkatkan produksinya.
Kata kunci: pembukuan sederhana, kerajinan anyam pandan, dan rajapolah tasikmalaya
Keywords
Article Details
© 2022 Oleh authors. Lisensi Jurnal Solma, LPPM-Uhamka, Jakarta. Artikel ini bersifat open access yang didistribusikan di bawah syarat dan ketentuan Creative Commons Attribution (CC BY) license. (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/).
References
-
Anggraeni, Hubeis, Musa. (2012). Penerapan Sistem Akuntansi Sederhana Pada UKM Cireng Cageur Group Bogor. Institut Pertanian Bogor
Hermon dan Elisabeth. Penyusunan Laporan Keuangan Untuk UKM Berbasis SAK ETAP. Universitas Kristen Satya Wacana,Salatiga.
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). (2009), Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik, Jakarta
Keputusan Menteri Keuangan No. 40/KMK.06/2003 tentang Pendanaan Kredit Usaha Mikro dan Kecil.
Krisdiartiwi, Nanik. (2008). Pembukuan Sederhana untuk UKM. Yogyakarta: Media Pressindo.
Putra, Kurniawati. (2012). Pembukuan Sederhana Untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) berbasis ,Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik , (SAKETAP).
Sugiyono.(2009).Metode Penelitian Bisnis.Bandung.Alfabeta
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.
Warren,Carl S dan James M. Reeve. (2016). Accounting, Jakarta: Salemba Empat.
References
Hermon dan Elisabeth. Penyusunan Laporan Keuangan Untuk UKM Berbasis SAK ETAP. Universitas Kristen Satya Wacana,Salatiga.
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). (2009), Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik, Jakarta
Keputusan Menteri Keuangan No. 40/KMK.06/2003 tentang Pendanaan Kredit Usaha Mikro dan Kecil.
Krisdiartiwi, Nanik. (2008). Pembukuan Sederhana untuk UKM. Yogyakarta: Media Pressindo.
Putra, Kurniawati. (2012). Pembukuan Sederhana Untuk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) berbasis ,Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik , (SAKETAP).
Sugiyono.(2009).Metode Penelitian Bisnis.Bandung.Alfabeta
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.
Warren,Carl S dan James M. Reeve. (2016). Accounting, Jakarta: Salemba Empat.