Main Article Content

Abstract

Latar belakang: Pendidikan inklusi merupakan agenda global dan nasional untuk menjamin hak belajar semua anak tanpa diskriminasi. Kegiatan ini berangkat dari kebutuhan SMAN 3 Tangerang Selatan untuk meningkatkan kapasitas guru dalam memahami, menerima, dan mendukung keberagaman peserta didik, khususnya anak berkebutuhan khusus. Tujuan: Pemberdayaan guru SMAN 3 Tangerang Selatan melalui model Scaffolding-Oriented Pedagogical E-Media (SCOPE) agar mampu mewujudkan sekolah inklusi yang adaptif dan berkelanjutan. Metode: Kombinasi pendidikan masyarakat, pelatihan tatap muka, advokasi, dan difusi ipteks yang disertai pembelajaran asinkronus melalui platform MolecuLearn pada Juli–Agustus 2025. Hasil: Rata-rata nilai peserta meningkat dari 6,46 menjadi 8,62 (kenaikan 33,5%), 63% guru menyelesaikan kursus daring, 85% menuntaskan tugas analisis situasi peserta didik, dan 96% menyatakan MolecuLearn memudahkan akses materi. Observasi lapangan memperlihatkan perubahan perilaku guru dalam pengelolaan kelas inklusi dan modifikasi kurikulum. Kesimpulan: SCOPE efektif meningkatkan kompetensi guru dan mengubah budaya sekolah menuju inklusivitas. Program ini berpotensi direplikasi di sekolah lain dengan penguatan fitur teknologi.

Keywords

MolecuLearn Pendidikan Inklusif Pelatihan Hybrid MolecuLearn Pendidikan Inklusif Pelatihan Hybrid

Article Details

How to Cite
Masbukhin, F. A. A., Abidin, A. A., Risnawati, E., Fauziah, N. I., & Sausan, I. (2025). Penguatan Kapasitas Guru Menuju Sekolah Inklusi Adaptif dan Berkelanjutan di SMAN 3 Tangerang Selatan. Jurnal SOLMA, 14(3). https://doi.org/10.22236/solma.v14i3.20809

References

  1. Adams, D., Mohamed, A., Moosa, V., & Shareefa, M. (2023). Teachers’ readiness for inclusive education in a developing country: fantasy or possibility? Educational Studies, 49(6), 896–913. https://doi.org/10.1080/03055698.2021.1908882
  2. Daimah, D., & Nahri, A. C. (2025). Kebijakan Penyelenggaraan Pendidikan Inklusi di Lembaga Pendidikan. Halaqa: Journal of Islamic Education, 1(2), 141–159. https://doi.org/10.61630/hjie.v1i2.16
  3. Dores, D. (2025). Evaluasi Penerapan Hak Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Inklusi: Kasus Kepatuhan di Jawa Timur Berdasarkan UU No. 8 Tahun 2016. Jurnal Edukasi : Kajian Ilmu Pendidikan, 11(1), 60–84. https://doi.org/https://doi.org/10.51836/je.v11i1.821
  4. Faragher, R., Chen, M., Miranda, L., Poon, K., Rumiati, Chang, F. R., & Chen, H. (2021). Inclusive Education in Asia: Insights From Some Country Case Studies. Journal of Policy and Practice in Intellectual Disabilities, 18(1), 23–35. https://doi.org/10.1111/jppi.12369
  5. Februyani, N., Pitaloka, R. I. K., Sugito Putri, M. S., Pawestri, I. E., Putri, R., & Soi’dah, S. N. M. (2025). Pelatihan Dan Penyuluhan Pembuatan Spray Antinyamuk Dari Bahan Alam Kombinasi Ekstrak Daun Sereh Dan Limbah Kulit Jeruk. Jurnal SOLMA, 14(1), 1181–1187. https://doi.org/10.22236/solma.v14i1.17933
  6. Hamzah, A., Syarifuddin, A., Oktamarina, L., Alfi, J., & Setiawan, M. D. (2025). Pelatihan Pengembangan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Menggunakan Aplikasi Blended Learning Bagi Guru Madrasah Ibtidaiyah Swasta. Jurnal SOLMA, 14(2), 2027–2041. https://doi.org/10.22236/solma.v14i2.18712
  7. Iffah, N. D. J., & Ma’arif, S. (2019). Metode Difusi Ipteks Dalam Pengembangan Kewirausahaan Masyarakat Di Desa Katemas Kabupaten Jombang. JPMas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 38–42. https://doi.org/10.32682/jp-mas.v1i1.1341
  8. Lapitan, L. D., Tiangco, C. E., Sumalinog, D. A. G., Sabarillo, N. S., & Diaz, J. M. (2021). An effective blended online teaching and learning strategy during the COVID-19 pandemic. Education for Chemical Engineers, 35, 116–131. https://doi.org/10.1016/j.ece.2021.01.012
  9. Lestari, N. D., Hidayati, L. N., & Abadiyah, S. S. (2019). Gerakan Masyarakat Sekolah Tanggap Bullying Dalam Upaya Pencegahan Bullying Pada Anak Usia Sekolah. Jurnal SOLMA, 8(1), 101. https://doi.org/10.29405/solma.v8i1.2957
  10. Munir, I. M. (2025). Dinamika Kebijakan Pendidikan Inklusi di Indonesia: Analisis Bibliometrik Literatur. Khazanah Akademia, 9(1), 26–35. https://doi.org/https://doi.org/10.52434/jurnalkhazanahakademia.v9i01.465
  11. Pastoriko, W., Fabian, F. M., & Ying, K. Y. (2024). The effect of scaffolding-based digital instructional media on higher-order thinking skills. Journal on Mathematics Education, 15(4), 1077–1094. https://doi.org/10.22342/jme.v15i4.1077-1094
  12. Penyelenggaraan Pendidikan Inklusi, Pub. L. No. Nomor 55 Tahun 2023, Sekretariat Daerah Kota Tangerang Selatan 1 (2023). Website: https://peraturan.bpk.go.id/Details/272254/perwali-kota-tangerang-selatan-no-55-tahun-20 diakses pada 20 Oktober 2025
  13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia, Pub. L. No. Nomor 70 Tahun 2009, Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia 1 (2009). Website: https://intranet.polibatam.ac.id/SISTEM%20PENJAMINAN%20%20MUTU%20INTERNAL/KEBIJAKAN%20EKSTERNAL/AKADEMIK/PERATURAN/07072%20Permen%2070%20tahun%202009%20Pendidikan%20Inklusif%20bagi%20Peserta%20Didik%20yg%20Memiliki%20Kelainan%20%26%20Memiliki%20Potensi%20Kecerdasan%20%26%20atau%20Bakat%20Istimewa.pdf diakses pada 20 Oktober 2025
  14. Permendikbudristek 48 Tahun 2023, Pub. L. No. Nomor 48 Tahun 2023, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia 1 (2023). Website: https://peraturan.bpk.go.id/Details/285711/permendikbudriset-no-48-tahun-2023 diakses pada 20 Oktober 2025
  15. Rahman, R., Sirajuddin, S., Zulkarnain, Z., & Suradi, S. (2023). Prinsip, Implementasi dan Kompetensi Guru dalam Pendidikan Inklusi. AKSARA: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 09(2), 1075–1082. https://doi.org/10.37905/aksara.9.2.1075-1082.2023
  16. Sari, I. P., Novitasari, A. T., & Miftah, Z. (2020). Efektivitas Pelatihan Membuat Media Pembelajaran Interaktif Dengan Macro Powerpoint Bagi Guru. Research and Development Journal of Education, 6(2), 31. https://doi.org/10.30998/rdje.v6i2.6107
  17. Sinaga, M., Zulhafizh, Z., Rasdana, O., Charlina, C., Fendrik, M., & Septyanti, E. (2024). Pengembangan Kompetensi Guru dalam Menyusun Materi Pembelajaran Berbasis PPT Bermuatan Kearifan Lokal. Jurnal SOLMA, 13(3), 1650–1661. https://doi.org/10.22236/solma.v13i3.16529
  18. Sulaiman, M. (2023). E-module Based on Blended Learning for Islamic Religious Education Learning. Indonesian Research Journal in Education, 7(1), 104–120. https://doi.org/10.22437/irje
  19. Syafi’i, M., Samsudin, M., & Samiyah, S. (2025). Terobosan Strategis Untuk Meningkatkan Jumlah Siswa Di Lembaga Pendidikan. Jurnal Akuntansi, Manajemen, Dan Ilmu Pendidikan (JAMED), 1(3), 137–147. https://journal.yapakama.com/index.php/JAMED/article/view/289
  20. Try, F., & Utomo, S. (2023). Inovasi Media Pembelajaran Interaktif Untuk Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran Era Digital Di Sekolah Dasar. Pendas :Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(2), 3635–3645. https://doi.org/https://doi.org/10.23969/jp.v8i2.10066
  21. Wang, F., Zhou, X., Li, K., Cheung, A. C. K., & Tian, M. (2025). The effects of artificial intelligence-based interactive scaffolding on secondary students’ speaking performance, goal setting, self-evaluation, and motivation in informal digital learning of English. Interactive Learning Environments, 33(7), 4633–4652. https://doi.org/10.1080/10494820.2025.2470319