Main Article Content
Abstract
Background: Masa remaja menjadi periode kritis dalam menentukan kualitas kesehatan generasi mendatang. Salah satu permasalahan gizi pada remaja di Indonesia yaitu anemia dan gizi kurang yang dapat berdampak pada risiko melahirkan anak stunting di kemudian hari. Pendidikan kesehatan reproduksi dan gizi yang tepat pada remaja menjadi strategi penting dalam memutus mata rantai stunting. Metode: Kegiatan PKM ini merupakan kegiatan edukasi kesehatan berbasis sekolah yang dilaksanakan di SMK Budhi Warman 1, Jakarta Timur, sasaran siswa/siswi kelas X. Data karakteristik meliputi usia, jenis kelamin, pengalaman seksual, riwayat penerimaan pendidikan seksual, konsumsi tablet tambah darah (TTD), serta status gizi. Evaluasi intervensi dilakukan melalui pre-test dan post-test mengenai pengetahuan pendidikan seksual dan pencegahan stunting. Hasil: Intervensi edukasi memberikan peningkatan pengetahuan yang signifikan, dengan rata-rata skor pengetahuan pendidikan seksual meningkat 2,1 poin, dan pengetahuan pencegahan stunting meningkat lebih besar yaitu 7,3 poin. Kesimpulan: Edukasi kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan remaja mengenai pendidikan seksual dan pencegahan stunting. Integrasi berkelanjutan diperlukan dalam kurikulum sekolah dengan pendekatan media interaktif sesuai karakteristik remaja digital, serta penguatan program konsumsi TTD melalui kolaborasi sekolah, puskesmas, dan keluarga.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
© 2025 Oleh authors. Lisensi Jurnal SOLMA, LPPM-Uhamka, Jakarta. Artikel ini bersifat open access yang didistribusikan di bawah syarat dan ketentuan Creative Commons Attribution (CC BY) license. (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/).
References
- Aditya, R., Harira, A., & Rosida, L. (2025). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja dalam Pencegahan Stunting di Puskesmas Alalak Selatan. Jurnal Pengabdian ILUNG (Inovasi Lahan Basah Unggul), 4(3), 167–177.
- Amriani, A., Fitriani, F., Nur, A., & Sundari, S. (2023). Efektivitas Pemanfaatan Buku Saku Digital Berbasis Android Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dalam Pencegahan Stunting Sejak Prakonsepsi Pada Remaja di Wilayah Kerja Puskesmas Tompobulu Kabupaten Gowa. Jurnal Promotif Preventif, 6(6), 813–820.
- Annisa, D. N., & Ikasari, F. S. (2025). Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Anak Usia Remaja tentang Pencegahan Stunting di SMP Negeri 1 Martapura: Overview of Knowledge and Attitudes of Adolescent Children on Stunting Prevention at SMP Negeri 1 Martapura. Journal of Intan Nursing, 4(1), 7–14.
- Bur, N., Septiyanty, S., & Yusriani, Y. (2022). Program Kemitraan Masyarakat Kelompok Kader dalam Pencegahan Stunting Melalui Promosi Puding Daun Kelor Sebagai Alternatif Makanan Sehat. KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara, 2(4), 79–89.
- Chabibah, N., Khanifah, M., & Kristiyanti, R. (2019). “kelor” cooking class: Modifikasi edukasi dalam upaya penatalaksanaan Stunting. Link, 15(2), 17–23.
- Dwimawati, E. (2020). Gambaran Status Gizi Berdasarkan Antropometri Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Ibn Khaldun Bogor. Promotor, 3(1), 50–55.
- Ernawati, R. (2025). Effectiveness of Educational Videos about Stunting Via Tiktok and Instagram on Adolescent Knowledge. Indonesian Journal of Global Health Research, 7(1), 521–528.
- Hidana, R., Simanjuntak, R. R., & Lestari, Y. N. (2022). Bagaimana Status Menarche Berpengaruh Terhadap Status Gizi serta Tingkat Kecukupan Energi dan Zat Gizi Remaja Putri? Nutrizione: Nutrition Research And Development Journal, 2(1), 19–35.
- Jing, Z., Li, J., Wang, Y., & Zhou, C. (2023). Prevalence and trends of sexual behaviors among young adolescents aged 12 years to 15 years in low and middle-income countries: Population-based study. JMIR Public Health and Surveillance, 9(1), e45236.
- Kim, E. J., Park, B., Kim, S. K., Park, M. J., Lee, J. Y., Jo, A. R., Kim, M. J., & Shin, H. N. (2023a). A meta-analysis of the effects of comprehensive sexuality education programs on children and adolescents. 11(18), 2511.
- Kim, E. J., Park, B., Kim, S. K., Park, M. J., Lee, J. Y., Jo, A. R., Kim, M. J., & Shin, H. N. (2023b). A meta-analysis of the effects of comprehensive sexuality education programs on children and adolescents. 11(18), 2511.
- Marcelina, S. T., Yudianti, I., Sondakh, J. J., & Astutik, H. (2021). Pemberdayaan remaja dalam mencegah pernikahan dini dan stunting. DHARMA BAKTI, 202–208.
- Matahari, R., & Suryani, D. (2022). Peran Remaja dalam Pencegahan Stunting. K-Media. https://eprints.uad.ac.id/51597/1/Peran%20Remaja%20dalam%20Pencegahan%20Stunting_Ratu%20Matahari,%20Dyah%20Suryani.pdf
- Muchtar, F., Rejeki, S., Elvira, I., & Hastian, H. (2023). Edukasi pengenalan stunting pada remaja putri. Lamahu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi, 2(2), 138–144.
- Silitonga, H. T. H., Salim, L. A., Nurmala, I., & Wartiningsih, M. (2023). Compliance of iron supplementation and determinants among adolescent girls: A systematic review. Iranian Journal of Public Health, 52(1), 37.
- Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. (2019). Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Anak Kerdil (Stunting) Periode 2018-2024 (2nd ed.). Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia. https://stunting.go.id/wp-content/uploads/2020/08/Stranas_Percepatan_Pencegahan_Anak_Kerdil.pdf
- Todesco, M., Breman, J., Haryanto, N. N., Kok, G., & Massar, K. (2023). Effect evaluation of a comprehensive sexuality education intervention based on socio-emotional learning among adolescents in Jakarta, Indonesia. Frontiers in Public Health, 11, 1254717.
- UNICEF Indonesia. (2021). Strategi Komunikasi Perubahan Sosial dan Perilaku: Meningkatkan Gizi Remaja di Indonesia. Jakarta: UNICEF Indonesia.
- Victora, C. G., Christian, P., Vidaletti, L. P., Gatica-Domínguez, G., Menon, P., & Black, R. E. (2021). Revisiting maternal and child undernutrition in low-income and middle-income countries: Variable progress towards an unfinished agenda. The Lancet, 397(10282), 1388–1399.
- Wardani, D. S. S. J. (2024). Studi Literatur: Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di Indonesia. Media Gizi Kesmas, 13(2), 878–897.
- Widyawati. (2020). Gizi saat Remaja Tentukan Kualitas Keturunan. Biro Komunikasi Dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. https://kemkes.go.id/id/gizi-saat-remaja-tentukan-kualitas-keturunan
References
Aditya, R., Harira, A., & Rosida, L. (2025). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja dalam Pencegahan Stunting di Puskesmas Alalak Selatan. Jurnal Pengabdian ILUNG (Inovasi Lahan Basah Unggul), 4(3), 167–177.
Amriani, A., Fitriani, F., Nur, A., & Sundari, S. (2023). Efektivitas Pemanfaatan Buku Saku Digital Berbasis Android Terhadap Peningkatan Pengetahuan Dalam Pencegahan Stunting Sejak Prakonsepsi Pada Remaja di Wilayah Kerja Puskesmas Tompobulu Kabupaten Gowa. Jurnal Promotif Preventif, 6(6), 813–820.
Annisa, D. N., & Ikasari, F. S. (2025). Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Anak Usia Remaja tentang Pencegahan Stunting di SMP Negeri 1 Martapura: Overview of Knowledge and Attitudes of Adolescent Children on Stunting Prevention at SMP Negeri 1 Martapura. Journal of Intan Nursing, 4(1), 7–14.
Bur, N., Septiyanty, S., & Yusriani, Y. (2022). Program Kemitraan Masyarakat Kelompok Kader dalam Pencegahan Stunting Melalui Promosi Puding Daun Kelor Sebagai Alternatif Makanan Sehat. KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara, 2(4), 79–89.
Chabibah, N., Khanifah, M., & Kristiyanti, R. (2019). “kelor” cooking class: Modifikasi edukasi dalam upaya penatalaksanaan Stunting. Link, 15(2), 17–23.
Dwimawati, E. (2020). Gambaran Status Gizi Berdasarkan Antropometri Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Ibn Khaldun Bogor. Promotor, 3(1), 50–55.
Ernawati, R. (2025). Effectiveness of Educational Videos about Stunting Via Tiktok and Instagram on Adolescent Knowledge. Indonesian Journal of Global Health Research, 7(1), 521–528.
Hidana, R., Simanjuntak, R. R., & Lestari, Y. N. (2022). Bagaimana Status Menarche Berpengaruh Terhadap Status Gizi serta Tingkat Kecukupan Energi dan Zat Gizi Remaja Putri? Nutrizione: Nutrition Research And Development Journal, 2(1), 19–35.
Jing, Z., Li, J., Wang, Y., & Zhou, C. (2023). Prevalence and trends of sexual behaviors among young adolescents aged 12 years to 15 years in low and middle-income countries: Population-based study. JMIR Public Health and Surveillance, 9(1), e45236.
Kim, E. J., Park, B., Kim, S. K., Park, M. J., Lee, J. Y., Jo, A. R., Kim, M. J., & Shin, H. N. (2023a). A meta-analysis of the effects of comprehensive sexuality education programs on children and adolescents. 11(18), 2511.
Kim, E. J., Park, B., Kim, S. K., Park, M. J., Lee, J. Y., Jo, A. R., Kim, M. J., & Shin, H. N. (2023b). A meta-analysis of the effects of comprehensive sexuality education programs on children and adolescents. 11(18), 2511.
Marcelina, S. T., Yudianti, I., Sondakh, J. J., & Astutik, H. (2021). Pemberdayaan remaja dalam mencegah pernikahan dini dan stunting. DHARMA BAKTI, 202–208.
Matahari, R., & Suryani, D. (2022). Peran Remaja dalam Pencegahan Stunting. K-Media. https://eprints.uad.ac.id/51597/1/Peran%20Remaja%20dalam%20Pencegahan%20Stunting_Ratu%20Matahari,%20Dyah%20Suryani.pdf
Muchtar, F., Rejeki, S., Elvira, I., & Hastian, H. (2023). Edukasi pengenalan stunting pada remaja putri. Lamahu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi, 2(2), 138–144.
Silitonga, H. T. H., Salim, L. A., Nurmala, I., & Wartiningsih, M. (2023). Compliance of iron supplementation and determinants among adolescent girls: A systematic review. Iranian Journal of Public Health, 52(1), 37.
Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. (2019). Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Anak Kerdil (Stunting) Periode 2018-2024 (2nd ed.). Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia. https://stunting.go.id/wp-content/uploads/2020/08/Stranas_Percepatan_Pencegahan_Anak_Kerdil.pdf
Todesco, M., Breman, J., Haryanto, N. N., Kok, G., & Massar, K. (2023). Effect evaluation of a comprehensive sexuality education intervention based on socio-emotional learning among adolescents in Jakarta, Indonesia. Frontiers in Public Health, 11, 1254717.
UNICEF Indonesia. (2021). Strategi Komunikasi Perubahan Sosial dan Perilaku: Meningkatkan Gizi Remaja di Indonesia. Jakarta: UNICEF Indonesia.
Victora, C. G., Christian, P., Vidaletti, L. P., Gatica-Domínguez, G., Menon, P., & Black, R. E. (2021). Revisiting maternal and child undernutrition in low-income and middle-income countries: Variable progress towards an unfinished agenda. The Lancet, 397(10282), 1388–1399.
Wardani, D. S. S. J. (2024). Studi Literatur: Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri di Indonesia. Media Gizi Kesmas, 13(2), 878–897.
Widyawati. (2020). Gizi saat Remaja Tentukan Kualitas Keturunan. Biro Komunikasi Dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI. https://kemkes.go.id/id/gizi-saat-remaja-tentukan-kualitas-keturunan
