Article Sidebar

Submitted
18 July 2025
Accepted
11 October 2025
Published
5 December 2025
Download
PDF (Bahasa Indonesia)
Statistic
Read Counter : 22 Download : 22

Downloads

Download data is not yet available.

Main Article Content

Abstract

Background: Penggunaan pestisida sintetis yang masih dominan dalam sektor pertanian berdampak buruk terhadap kesehatan dan lingkungan. Untuk mengatasi hal tersebut, dilakukan pelatihan kepada mahasiswa mengenai pembuatan pestisida nabati yang ramah lingkungan dan mengangkat kearifan lokal. Metode: Pelatihan ini dilaksanakan dengan cara sosialisasi dan praktik langsing di Laboratorium Biologi Umum Universitas Lambung Mangkurat dengan melibatkan 46 mahasiswa, serta memanfaatkan bahan alami seperti daun mimba, kunyit, dan serai wangi. Hasil: Melalui sesi penyuluhan dan praktik langsung, terjadi peningkatan pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam meramu biopestisida. Pelatihan ini juga berkontribusi terhadap penguatan pertanian berkelanjutan serta mendorong softskill potensi kewirausahaan berbasis sumber daya lokal. Kesimpulan: Pelatihan pembuatan biopestisida nabati berhasil mencapai target yang telah direncanakan, yaitu meningkatkan pemahaman dan keterampilan mahasiswa dalam mengembangkan solusi pengendalian OPT yang ramah lingkungan berbasis kearifan lokal.

Keywords

Kearifan Lokal Kewirausahaan Pestisida Nabati Praktik Softskill Kearifan Lokal Kewirausahaan Pestisida Nabati Praktik Softskill

Article Details

License
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

© 2025 Oleh authors. Lisensi Jurnal SOLMA, LPPM-Uhamka, Jakarta. Artikel ini bersifat open access yang didistribusikan di bawah syarat dan ketentuan Creative Commons Attribution (CC BY) license. (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/).

How to Cite
Oktaviana, R., Prasetyo, O., Nurtamara, L., Zaini, M., Dharmono, D., Halang, B., Kaspul, K., Irianti, R., Widiyastuti, D. A., Fajeriadi, H., & Husin, M. I. (2025). Pembuatan Biopestisida Nabati: Solusi Pengendalian OPT Berbasis Lingkungan dan Kewirausahaan Softskill bagi Mahasiswa . Jurnal SOLMA, 14(3), 3485–3499. https://doi.org/10.22236/solma.v14i3.20137
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
BibTeX

References

  1. Adiansyah, R., Asfat, M. L., Sudarmi, S., Rahman, N. A., Hermawan, I., & Muh. Amin, A. (2023). Pemberdayaan Kelompok PKK Melalui Transformasi Tanaman Obat Keluarga Berbasis Annona muricata di Desa Lemoape, Kabupaten Bone. Jurnal SOLMA, 12(3), 1488–1493. https://doi.org/10.22236/solma.v12i3.13098
  2. Giri, S., Chakraborty, A., Mandal, C., Rajwar, T. K., Halder, J., Irfan, Z., & Gouda, M. M. (2024). Formulation and Evaluation of Turmeric- and Neem-Based Topical Nanoemulgel against Microbial Infection. Gels, 10(9), 578. https://doi.org/10.3390/gels10090578
  3. Hashim, N., Abdullah, S., Hassan, L. S., Ghazali, S. R., & Jalil, R. (2021). A study of neem leaves: Identification of method and solvent in extraction. Materials Today: Proceedings, 42, 217–221. https://doi.org/10.1016/j.matpr.2020.11.726
  4. Isman, M. B. (2020). Bioinsecticides based on plant essential oils: A short overview. Zeitschrift Fur Naturforschung - Section C Journal of Biosciences, 75(78), 179–182. https://doi.org/10.1515/znc-2020-0038
  5. Kumar, R., Khan, F., & Archarya, A. (2022). Bio-Pesticidal Efficacy of Neem and Tumeric Extract. International Journal of Social Science and Economic Research, 07(04), 948–955. https://doi.org/10.46609/ijsser
  6. Lihawa, M., Rahim, Y., & Pulogu, S. I. (2025). Pemberdayaan Masyarakat dalam Pemanfaatan Biopestisida untuk Mendukung Pertanian Berkelanjutan Di Desa Ulanta Kabupaten Bone Bolango. Jurnal Abdi Insani, 12(2), 835–842. https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v12i2.2361
  7. Manan, A., Soesanto, L., & Mugiastuti, E. (2022). Demplot Teknik Budidaya Bawang Merah Pada Musim Hujan Untuk Mengendalikan Penyakit Dan Menyelamatkan Hasil. Jurnal SOLMA, 11(3), 719–724. https://doi.org/10.22236/solma.v11i3.10089
  8. Munawarah, Z., Sari, S. G., & Siswoyo. (2023). Pengaruh Ekstrak Daun Mimba (Azadirachta indica), Serai (Cymbopogon citratus) dan Laos (Alpinia galanga) terhadap Hama Walang Sangit (Leptocorisa oratorius). BIOSCIENTIAE, 20(1), 23–37. https://doi.org/10.20527/b.v20i1.6543
  9. Nopriansyah, A., & Rustam, R. (2023). Uji Efektivitas Ekstrak Daun Serai Wangi (Cymbopogon nardus L. Rendle) dalam Mengendalikan Hama Ulat Bawang (Spodoptera exigua Hubner) di Laboratorium. Jurnal Pertanian Terpadu, 11(2), 185–196. https://doi.org/10.36084/jpt..v8i2.273
  10. Nurliani, N., Alimuddin, S., Suherah, S., & Sirajuddin, S. N. (2024). Pendampingan Penerapan Pestisida Nabati untuk Meningkatkan Produksi dan Kualitas Sayuran Hidroponik. Jurnal SOLMA, 13(3), 2234–2244. https://doi.org/10.22236/solma.v13i3.16323
  11. Octriana, L., & Istianto, M. (2021). Efektivitas Minyak Sereh Wangi dalam Mengendalikan Kutu Putih Pepaya Paracoccus marginatus L. Jurnal Budidaya Pertanian, 17(1), 15–22. https://doi.org/10.30598/jbdp.2021.17.1.15
  12. Prajawahyudo, T., K. P. Asiaka, F., & Ludang, E. (2022). Peranan Keamanan Pestisida di Bidang Pertanian bagi Petani dan Lingkungan. Journal Socio Economics Agricultural, 17(1), 1–9. https://doi.org/10.52850/jsea.v17i1.4227
  13. Rohimatun, Aisyah, M. D. N., Rismayani, Rizal, M., Noveriza, R., & Mardiningsih, T. L. (2024). Evaluation of citronella oil nanoemulsion formulation against the insect-stored pest Callosobruchus maculatus (Fab.) (Coleoptera: Bruchidae). Journal of Plant Protection Research, 288–297. https://doi.org/10.24425/jppr.2024.151256
  14. Sinambela, B. R. (2024). Dampak Penggunaan Pestisida dalam Pertanian terhadap Lingkungan Hidup dan Kesehatan. Jurnal Agrotek, 8(2), 178–187.
  15. Suryadi, A., Sofyan, S., Sopialena, S., & Catherine, Y. (2023). Uji Efektivitas Pestisida Nabati dari Ekstrak Daun Salam, Lengkuas dan Kunyit Terhadap Busuk Buah Rhizoctonia (Rhizoctonia solani Kühn) Pada Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) Secara In Vitro. Agrifor, 23(1), 65. https://doi.org/10.31293/agrifor.v23i1.6974
  16. Susanto, A. N. P., Dono, D., & Nasahi, C. (2023). Pemanfaatan Minyak Serai (Cymbopogon nardus L.) dan Jarak Kepyar (Ricinus communis L.) untuk Pengendalian Ulat Krop Kubis (Crocidolomia pavonana F.). Agrikultura Masyarakat Tani, 1(1), 10. https://doi.org/10.24198/agrimasta.v1i1.50201
  17. Trijayanthi Utama, W., Sutarto, S., Puspita Sari, R. D., & Indriyani, R. (2022). Pemanfaatan Pesti (Pestisida Nabati) sebagai Upaya Mewujudkan Petani Yang Ramah Lingkungan di Desa Kibang, Kecamaatan Metro Kibang, Kabuaten Lampung Timur. Buguh: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 89–95. https://doi.org/10.23960/buguh.v2n1.1026
  18. Tuti, H. K. (2023). Edukasi Kewirausahaan Melalui Inovasi Produk Pestisida Nabati Ramah Lingkungan. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Nusantara (JPPNu), 5(2), 237–242. https://doi.org/10.28926/jppnu.v5i2.207
  19. Wahjono, T. E., Suhatman, A., Wihermanto, W., & Hadiyanto, H. (2024). Neem (Azadirachta indica A. Juss; Meliaceae) as the source for plant-based pesticides as an effective and sustainable biocontrol alternative. Journal of Bioresources and Environmental Sciences, 3(3), 128–141. https://doi.org/10.61435/jbes.2024.19928
  20. Wisuda, N. L., Harjaka, T., & Prasetyaningrum, I. D. (2019). Compatibility Between Beauveria bassiana (Bals.) and Neem Extract against Brown Plant-Hopper (Nilaparvata lugens Stal.). Ilmu Pertanian (Agricultural Science), 4(1), 9. https://doi.org/10.22146/ipas.43074