Main Article Content

Abstract

Background: Kelompok Tani Bunga Tanjung di Desa Tanjung Gusta, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang menghadapi tantangan dalam produksi dan pemasaran domba, termasuk keterbatasan bibit berkualitas dan ketidakpastian harga jual. Hal ini berdampak pada produktivitas dan pendapatan peternak. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk membina kelompok ternak dalam meningkatkan kinerja usaha domba melalui penerapan skema manajemen rantai pasok dan implementasi model contract farming. Metode: Program dilaksanakan dengan melibatkan 28 anggota Kelompok Tani Bunga Tanjung melalui metode sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan dalam aspek produksi dan manajemen usaha. Evaluasi dilakukan menggunakan pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman peserta. Hasil: Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan peternak, dengan skor rata-rata meningkat dari 33,2% menjadi 78,2% untuk inseminasi buatan, 44,8% menjadi 80,7% untuk suplemen herbal, dan 52,7% menjadi 86,4% untuk pakan alternatif. Implementasi contract farming menghasilkan dua kontrak kerjasama dengan perusahaan pemasaran. Peternak mendapatkan kepastian pasar dan harga yang lebih stabil, mengurangi risiko fluktuasi harga

Keywords

pembinaan peternak manajemen rantai pasok contract farming. kinerja usaha domba pemberdayaan masyarakat Pembinaan peternak Manajemen rantai pasok Contract farming Kinerja Usaha domba Pemberdayaan Masyarakat

Article Details

How to Cite
Marisa, J., Sitepu, S. A., & Malikha, I. (2024). Pembinaan Kelompok Ternak dalam Meningkatkan Kinerja Usaha Domba Melalui Skema Supply Chain Management dan Implementasi Contract Farming Model. Jurnal SOLMA, 13(3), 2729–2743. Retrieved from https://journal.uhamka.ac.id/index.php/solma/article/view/16925

References

Read More