Main Article Content

Abstract

Background: Organisme pengganggu tanaman yang akhir-akhir ini menyebabkan kehilangan hasil jagung karena hadirnya hama baru. Penerapan PHT dapat mendukung pertanian keberlanjutan dalam pengembangan pedesaan dengan menciptakan ekosistem yang ramah lingkungan. Mendampingi dan mengimplementasikan teknologi pengendalian OPT menggunakan biopestisida nabati, serta pengelolaan tanah dan sistem tanam dengan sistem pertanian berkelanjutan. Metode: Pengabidan kepada masyarakat dilakukan di mitra ”Poktan Mekar Berseri” yang berlokasi di desa Pujodadi, kecamatan Negeri Katon, kabupaten Pesawaran, Lampung. Metode terdiri dari sosialisasi, edukasi dan pelatihan, penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi. Evaluasi dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan skema pemberdayaan masyarakat pemula (PMP) yang dilakukan yaitu evaluasi pemahaman (respon kognitif) dan keingingan (respon psikomotorik) anggota tani pasca kegiatan pelatihan dan rekomendasi keberlanjutan program untuk pihak mitra. Evaluasi dapat diamati terhadap perubahan yang terjadi pasca diterapkan teknologi pengendalian OPT dan pengelolaan tanah dengan sistem pertanian berkelanjutan. Hasil: Output yang dihasilkan terhadap Poktan Mekar Berseri pada saat ini berhasil, yaitu pembiayaan dalam pemeliharaan tanaman menurun, serta meningkatnya produksi tanaman jagung. Selain itu, anggota tani dapat membedakan serangga hama atau musuh alami, sehingga tidak semua serangga yang berada di tanaman merupakan hama. Serta dalam pemupukan dapat dilakukan secara tepat dan sesuai kebutuhan tanaman. Berdasarkan hasil evaluasi, tingkat pemahaman (respon kognitif) dan keingingan (respon psikomotorik) anggota tani meningkat hingga 81% dibandingkan sebelum adanya pelatihan. Kesimpulan: Respon anggota tani meningkat setelah mengikuti edukasi dan pelatihan, anggota tani memahami manfaat dan dampat dari penerapan teknologi pengendalian OPT dan pengelolaan tanah dengan sistem pertanian berkelanjutan.

Keywords

Organisme pengganggu tanaman sistem pertanian berkelanjutan tanah jagung penerapan Pest Soil Zea mays Sustainable Agriculture System Implementation

Article Details

How to Cite
Cindowarni, O., Ansyori, A., & Purwanto, B. (2024). Implementasi Teknologi Pengendalian OPT Jagung dan Pengelolaan Tanah yang Ramah Lingkungan di Poktan Mekar Berseri untuk Mendukung Sustainable Agriculture. Jurnal SOLMA, 13(3), 2423–2434. https://doi.org/10.22236/solma.v13i3.16145

References

  1. Cindowarni, O., Hasibuan, R., Hariri, A. M., & Purnomo. (2022). The Effect of Soursop Leaf Extract And Insect Growth Regulator ( IGR ) Diflubenzuron on Nezara viridula L . Agrotek Tropika, 10(3), 347–354.
  2. Durán-Ruiz, C. A., González-Esquinca, A. R., & de-la-Cruz-Chacón, I. (2024). Annonaceous acetogenins: A comparative analysis of insecticidal activity. Revista Brasileira de Fruticultura, 46, 1–19. https://doi.org/10.1590/0100-29452024508
  3. Fikrinda, W., Indawan, E., Niga, R. M., & Agastya, I. M. I. (2020). Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Dosis Biopestisida Nabati Terhadap Produksi Tomat . Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 20(3), 204–212. https://doi.org/10.25181/jppt.v20i3.1710
  4. Hadi, M. S., Pramono, E., Kamal, M., Setiawan, K., Agustiansyah, & Ardian. (2024). Konversi Pemanfaatan Pupuk Organik Untuk Tanaman di Pekon Giham Sukamaju, Kecamatan Sekincau, Lampung Barat. Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung. 2243, 251–261. http://dx.doi.org/10.23960/jpfp.v3i1.8712
  5. Hasibuan, R., Cindowarni, O., Lumbanraja, J., & Lumbanraja, F. R. (2022). Impact of Soil Fertilization on Arthropod Abundance and Diversity on Soybean agroecosystem. Biodiversitas, 23(4), 1828–1835. https://doi.org/10.13057/biodiv/d230415
  6. Hasibuan, R., & Lumbanraja, J. (2012). The Impact of Soybean and Corn Intercropping System and Soil Fertility Management on Soybean Aphid Populations Aphis glycines (Hemiptera: Aphididae) and Soybean Growth Performance. Journal of Tropical Plant Pests and Diseases, 12(1), 23–35. https://doi.org/10.23960/j.hptt.11223-35
  7. Herndon, J. M. (2016). Adverse Agricultural Consequences of Weather Modification. Agrivita, 38(3), 213–221. https://doi.org/10.17503/agrivita.v38i3.866
  8. Magdoff, F. (1993). Building Soils for Better Crops. Soil Science, 156(5). https://doi.org/10.1097/00010694-199311000-00014
  9. Ovawanda, E. A., Witjaksono, & Trisyono, Y. A. (2016). Insect Biodiversity in Organic and Non-Organic Rice Ecosystem. Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia, 20(1), 15–21. https://doi.org/10.22146/jpti.16619
  10. Priwiratama, H., Rozziansha, T. A. P., Prasetyo, A. E., & Susanto, A. (2019). Effect of Bagworm Pteroma Pendula Joannis Attack on the Decrease in Oil Palm Productivity. Journal of Tropical Plant Pests and Diseases, 19(2), 101–108. https://doi.org/10.23960/j.hptt.219101-108
  11. Pujiastuti, E. S., Tarigan, J. R., Sianturi, E., & Ginting, B. B. (2018). The Effect of Chicken Manure and Beneficial Microorganisms Of EM-4 on Growth and Yield of Kale (Brassica oleraceae acephala) Grown on Andisol. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. 205(1), 012020. http://dx.doi.org/10.1088/1755-1315/205/1/012020
  12. Rakian, T. C., Kilowasid, L. M. H., Afa, L. O., Riskyana, A., Nurazizah, Wijayanti, Y., Bahrun, A., Subair, I., Rahni, N. M., Alam, S., Sarawa, & Karimuna, L. (2023). Soil Biological Quality in Rhizosphere, Growth, and Yield of Upland Rice Grown on Acid Soil After Amended Biochar Enriched Sap of Kappaphycus alvarezii. Biodiversitas, 24(12), 6780–6792. https://doi.org/10.13057/biodiv/d241241
  13. Rizali, A., Oktaviani, Putri, S. D. P. S., Doananda, M., & Linggani, A. (2021). Invasion of Fall Armyworm Spodoptera frugiperda, a New Invasive Pest, Alters Native Herbivore Attack Intensity and Natural Enemy Diversity. Biodiversitas, 22(8), 3482–3488. https://doi.org/10.13057/biodiv/d220847
  14. Rohit, S., Parchande, Anuradha, K., Shinde, & Yankanchi, S. R. (2023). Chemical composition and insecticidal efficacy of Vitex negundo L. essential oil against fall armyworm, Spodoptera frugiperda (J.E. Smith). J. Biopestic, 16. https://doi.org/10.57182/jbiopestic.16.1.16-23
  15. Stark, J. C., Westermann, D. T., & Hopkins, B. (2004). Nutrient management guidelines for Russet Burbank potatoes. ID: University of Idaho, College of Agricultural and Life Sciences. Moscow.
  16. Subiono, T. (2019). Preferensi Spodoptera frugiperda (Lepidoptera: Noctuidae) pada Beberapa Sumber Pakan. Jurnal Agroekoteknologi Tropika Lembab, 2(2), 130. https://doi.org/10.35941/jatl.2.2.2020.2813.130-134
  17. Sumaryanto, Y. R. (2017). Buku Ajar Penumbuhan dan Pengembangan Kelembagaan Petani. diakses pada: www.bali.litbang.deptan.go.id
  18. Syah, A. F. (2019). Pemanfaatan Kotoran Kuda Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Pupuk di Desa Binoh Burneh. Ilmiah Pengabdhi, 5(1). http://dx.doi.org/10.21107/pgd.v5i1.5164
  19. Syahputra, E., & Minarti. (2022). Joint Action of Azadirachta indica and Barringtonia asiatica Seed Extracts Against Crocidolomia pavonana. Journal of Agricultural Science, 44(1), 40–47. https://doi.org/10.17503/agrivita.v44i1.2809
  20. Urban, A., Rogowski, P., Wasilewska, W., & Romanowska, E. (2021). Understanding Maize Response to Nitrogen Limitation in Different Light Conditions for the Improvement of Photosynthesis. Plants, 10(9). https://doi.org/10.3390/plants10091932
  21. Wulandari, A. N., Heddy, S., & Suryanto, A. (2014). Penggunaan Bobot Tumbi Bibit pada Peningkatan Hasil Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.) G3 dan G4 Varietas Granola. Jurnal Produksi Tanaman, 2(1), 65-72. https://doi.org/10.21176/protan.v2i1.80
  22. Widarti, A., Kurniarti, A., Yustiano, A., & Ashar, B. L. (2023). Prakiraan Serangan OPT Utama Padi, Jagung, Kedelai, dan Akari di Indonesia MT. 2023/2024. Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan.