Main Article Content
Abstract
Background: Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk menerapkan nilai-nilai pluralisme melalui kegiatan seni tari di Desa Baleraja, Kecamatan Gantar. Kegiatan ini berfokus pada peningkatan kreativitas anak-anak dalam seni tari sebagai sarana menanamkan nilai-nilai pluralisme, yang mencakup pengakuan dan penghargaan terhadap keberagaman etnis, agama, dan budaya. Melalui pelatihan tari, diharapkan para peserta dapat lebih memahami pentingnya keragaman budaya dan mengapresiasi perbedaan di sekitarnya. Metode: Metode yang digunakan melibatkan pelatihan praktis dengan pendekatan partisipatif, diikuti oleh evaluasi terhadap hasil tari yang dihasilkan oleh peserta. Hasil: Terjadi peningkatan kemampuan teknis peserta dalam seni tari, serta pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya hidup berdampingan dalam keragaman. Kesimpulan: Kegiatan ini berhasil memperkuat nilai-nilai pluralisme di Desa Baleraja, yang terlihat dari partisipasi aktif masyarakat dalam perayaan seni tari yang inklusif.
Keywords
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
© 2022 Oleh authors. Lisensi Jurnal Solma, LPPM-Uhamka, Jakarta. Artikel ini bersifat open access yang didistribusikan di bawah syarat dan ketentuan Creative Commons Attribution (CC BY) license. (http://creativecommons.org/licenses/by/4.0/).
References
- Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, And Mixed Methods Approaches (4th Ed.). Sage Publications.
- Fathoni, T., & Wijayanti, L. M. (2023). Pendidikan Multikultural Kebudayaan Ortomotif Dalam Pluralisme Beragama.
- Haryanto, T., & Suciati, N. K. (2020). Pembelajaran Tari Kembang Girang Di Desa Pering Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar Agustus 2020. Segara Widya : Jurnal Penelitian Seni, 8(2), 90–99. Https://doi.org/10.31091/sw.v8i2.1177
- Hitami, M. (2021). Nilai-Nilai Pluralisme Dalam Tafsir Nusantara. 17(1).
- I Gusti Ngurah, S., Ni Made, A., & Ni Luh, S. (2022). Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Melalui Penciptaan Karya Seni Tari Gulma Penida Pada Kurikulum Merdeka. Geter: Jurnal Seni Drama, Tari Dan Musik, 5(2), 25–38. https://doi.org/10.26740/geter.v5n2.p25-38
- Jafar, M. et al., (2019). Tari Massal Sebagai Bentuk Pluralisme Budaya Pada “Kegiatan Birau” Di Kabupaten Bulungan. E-Jurnal Ilmu Komunikasi, 7(3).
- Moleong, Lexy. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya.
- Razak, M. R. R., Mustanir, A., Tang, S., & Syarifuddin, H. (2023). Pelatihan Tari Kreasi Dalam Rangka 17 Agustus Di Sd Negeri 6 Passeno. 4.
- Rohmad, (2017), Pengembangan Instrumen Evaluasi dan Penelitaian. Yogyakarta: Kalimedia
- Sabillah, M., Syamsudin, P. I., Sulthan, R., & Setiabudi, D. I. (2023). Analisis Efektivitas Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Pada Mahasiswa Pgmi Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia. 2.
- Surur, M. (2020). Eksplorasi Budaya Menghidupkan Tari Daerah.
- Utami, T. M., Drmiyanti, A., & Ferianto, F. (2023). Implementasi Nilai Pendidikan Multikultural Terhadap Pembentukan Karakter: Studi Kasus Di Sekolah Dasar Negeri Wanasari 1 Telukjambe Barat Karawang. Al-Ulum Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Ke Islaman, 10(2), 187–198. https://doi.org/10.31102/alulum.10.2.2023.187-198
References
Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative, And Mixed Methods Approaches (4th Ed.). Sage Publications.
Fathoni, T., & Wijayanti, L. M. (2023). Pendidikan Multikultural Kebudayaan Ortomotif Dalam Pluralisme Beragama.
Haryanto, T., & Suciati, N. K. (2020). Pembelajaran Tari Kembang Girang Di Desa Pering Kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar Agustus 2020. Segara Widya : Jurnal Penelitian Seni, 8(2), 90–99. Https://doi.org/10.31091/sw.v8i2.1177
Hitami, M. (2021). Nilai-Nilai Pluralisme Dalam Tafsir Nusantara. 17(1).
I Gusti Ngurah, S., Ni Made, A., & Ni Luh, S. (2022). Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Melalui Penciptaan Karya Seni Tari Gulma Penida Pada Kurikulum Merdeka. Geter: Jurnal Seni Drama, Tari Dan Musik, 5(2), 25–38. https://doi.org/10.26740/geter.v5n2.p25-38
Jafar, M. et al., (2019). Tari Massal Sebagai Bentuk Pluralisme Budaya Pada “Kegiatan Birau” Di Kabupaten Bulungan. E-Jurnal Ilmu Komunikasi, 7(3).
Moleong, Lexy. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. PT Remaja Rosdakarya.
Razak, M. R. R., Mustanir, A., Tang, S., & Syarifuddin, H. (2023). Pelatihan Tari Kreasi Dalam Rangka 17 Agustus Di Sd Negeri 6 Passeno. 4.
Rohmad, (2017), Pengembangan Instrumen Evaluasi dan Penelitaian. Yogyakarta: Kalimedia
Sabillah, M., Syamsudin, P. I., Sulthan, R., & Setiabudi, D. I. (2023). Analisis Efektivitas Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Pada Mahasiswa Pgmi Institut Agama Islam Az-Zaytun Indonesia. 2.
Surur, M. (2020). Eksplorasi Budaya Menghidupkan Tari Daerah.
Utami, T. M., Drmiyanti, A., & Ferianto, F. (2023). Implementasi Nilai Pendidikan Multikultural Terhadap Pembentukan Karakter: Studi Kasus Di Sekolah Dasar Negeri Wanasari 1 Telukjambe Barat Karawang. Al-Ulum Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Ke Islaman, 10(2), 187–198. https://doi.org/10.31102/alulum.10.2.2023.187-198