Main Article Content

Abstract

Pendahuluan: Gangguan mental adalah masalah psikiatri yang paling sering terjadi. Berdasarkan hasil riset Kesehatan Dasar tahun 2020, prevalensi gangguan mental emosional berupa stres dan depresi pada masyarakat berumur di atas 15 tahun di Indonesia mencapai 14 juta orang atau sekitar 6% dari jumlah seluruh penduduk. Studi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kesehatan mental pada remaja. Metode: Enterpreneur Keperawatan. Hasil: Pada saat pretest, 1 orang mengalami kecemasan ringan, 31 orang mengalami kecemasan sedang, dan 3 orang mengalami kecemasan berat. Setelah postest, 22 orang mengalami kecemasan ringan, 10 orang mengalami kecemasan sedang, dan tidak ada yang mengalami kecemasan berat. Kesimpulan: Program ini dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang kesehatan mental, serta menciptakan lingkungan sekolah yang lebih inklusif dan mendukung bagi siswa. Partisipasi dalam kegiatan edukatif dan layanan konseling telah membantu siswa dalam mengatasi masalah kesehatan mental dan merasa lebih nyaman untuk mencari bantuan. Kolaborasi dengan lembaga kesehatan mental juga memberikan dukungan profesional yang penting bagi kesuksesan program.

Keywords

Edukasi Kesadaran kesehatan Mental Kesehatan mental Remaja

Article Details

How to Cite
Ardiningtyas, L., Buhang, M., Pudjiastuti, G. S., Nurwahyuni, P. R., Runju, A. Y., Pansariang , M., & Darise , T. P. (2024). Edukasi Mental Health Awareness Sebagai Upaya Untuk Menjaga Kesehatan Mental Remaja Di SMK Negeri 1 Kaidipang . Jurnal SOLMA, 13(2), 1289–1296. https://doi.org/10.22236/solma.v13i2.15302

References

Read More