Main Article Content

Abstract

Background: Perkembangan sektor industri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memerlukan kolaborasi beberapa pemangku kepentingan. Oleh karena itu integrasi berbagai pemangku kepentingan termasuk pemerintah, sangat diperlukan dalam penerapan kemajuan sistem pembayaran digital, khususnya Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dalam mendorong pertumbuhan UMKM. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat adalah melakukan pendampingan adopsi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) pada UMKM di Provinsi Lampung sebagai upaya meningkatkan pertumbuhan bisnis. Metode: Pendekatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan Participatory Action Research (PAR). Karakteristik pengabdian yang dilakukan adalah Contextual Action Research (CAR). Partisipan kegiatan ini adalah 100 UMKM kuliner di Provinsi Lampung. Hasil: Meningkatnya kepercayaan konsumen, peningkatan efisiensi transaksi, dukungan terhadap pertumbuhan bisnis, dan pengembangan ekosistem bisnis. Kesimpulan: Dengan implementasi adopsi QRIS, UMKM di Provinsi Lampung dapat membangun reputasi bisnis yang lebih baik, meningkatkan kepercayaan konsumen, dan membuka peluang pasar baru baik di tingkat lokal maupun nasional.

Keywords

Lampung QRIS UMKM Lampung MSME QRIS

Article Details

How to Cite
Fasa, M. I., Hilal, S., & Normasyhuri, K. (2023). Strategi Peningkatan Pertumbuhan Bisnis UMKM Provinsi Lampung Dengan Penerapan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) . Jurnal SOLMA, 12(3), 1557–1568. https://doi.org/10.22236/solma.v12i3.13122

References

  1. Agus Afandi, N. L. (2022). Metodologi Pengabdian Masyarakat. Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam : Jakarta.
  2. Anggadipati, A., & Nainggolan, Y. A. (2022). Factor Affecting Digital Payments Using QRIS On Merchant During Covid-19: Case Study in Indonesia Provinces. International Journal of Business and Technology Management, 4(3), 241–255. https://doi.org/10.55057/ijbtm.2022.4.3.21
  3. Anggraini, D. T. (2022). Application Of QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard) as a Payment Tool In Digitizing MSMEs. Jurnal Ilmiah Manajemen EMOR (Ekonomi Manajemen Orientasi Riset), 6(2), 150.
  4. Daud, I., Nurjannah, D., Mohyi, A., Ambarwati, T., Cahyono, Y., Haryoko, A. D. E., Handoko, A. L., Putra, R. S., Wijoyo, H., Ari-Yanto, A., & Jihadi, M. (2022). The effect of digital marketing, digital finance and digital payment on finance performance of indonesian smes. International Journal of Data and Network Science, 6(1), 37–44. https://doi.org/10.5267/J.IJDNS.2021.10.006
  5. Haruna Babatunde Jaiyeobaa, M. A. A. (2022). Do Microtakaful Schemes as Risk Management Tools Contribute to Halal Small Business Sustainability? Evidence from Malaysia. Journal of Islamic Finance, 11(2), 126–137.
  6. Hutagalung, R. A., Nainggolan, P., & Panjaitan, P. D. (2021). Analisis Perbandingan Keberhasilan UMKM Sebelum Dan Saat Menggunakan Quick Response Indonesia Standard (QRIS) Di Kota Pematangsiantar. EKUILNOMI: Jurnal Ekonomi Pembangunan, 3(2), 94–103. https://doi.org/10.36985/ekuilnomi.v3i2.260
  7. Kusnaka Adi Mihardja, H. H. (2021). Participatory Research Appraisal dalam Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat. Humaniora : Bandung.
  8. Madyaratry, L. H., Hardjomidjojo, H., & Anggraeni, E. (2020). The Mapping of Sustainability Index in Small and Medium Enterprises: A Case Study in Lampung Indonesia. Jurnal Teknik Industri, 21(1), 58–69. https://doi.org/10.22219/jtiumm.vol21.no1.58-69
  9. Mahmudi, A. (2020). Kuliah Pengantar tentang Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat. Universitas Sebelas Maret : Surakarta.
  10. Muliadi, M., Darma, D. C., & Kasuma, J. (2020). MSMEs as Mediation in the Effects of Investment Credit, Interest Rates, and Labor on Economic Growth. International Journal of Finance & Banking Studies, 9(2), 01–12. https://doi.org/10.20525/ijfbs.v9i2.702
  11. Musyaffi, A. M., Johari, R. J., Rosnidah, I., Sari, D. A. P., Amal, M. I., Tasyrifania, I., Pertiwia, S. A., & Sutanti, F. D. (2021). Digital Payment during Pandemic: An Extension of the Unified Model of QR Code. Journal of Interdisciplinary Studies, 10(6), 213–223. https://doi.org/10.36941/ajis-2021-0166
  12. Nanang Wahyudin, Novita Herlissha, Christianingrum, & Dwi Rizki Aldiesi. (2022). The Utilization of E-Commerce and QRIS as Digital Payment Tools to Improve Sales Performance through Competitive Advantage in MSME. Journal of Consumer Sciences, 7(2), 134–147. https://doi.org/10.29244/jcs.7.2.134-147
  13. Natalina, S. A., Zunaidi, A., & Rahmah, R. (2021). Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) Sebagai Strategi Survive UMKM Di Masa Pandemi di Kota Kediri. ISTITHMAR : Jurnal Pengembangan Ekonomi Islam, 5(2), 43–62. https://doi.org/10.30762/itr.v5i2.3376
  14. Tambunan, T. (2021). Micro, small and medium enterprises in times of crisis: Evidence from Indonesia. Journal of the International Council for Small Business, 2(4), 278–302. https://doi.org/10.1080/26437015.2021.1934754
  15. Tandon, R. (2020). Evaluasi dan Riset Partisipatoris: Berbagai Konsep dan Persoalan Pokok. PT Graedia Pustaka Utama : Jakarta.