Main Article Content

Abstract

Background: Penelitian ini sebagai tindak lanjut kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Baros, Serang, Banten sejak tahun 2020. Berdasarkan keberhasilan dalam pembuatan Instagram Desa, tim meningkatkan level kegiatan pada pemanfaatan Instagram untuk menginformasikan kearifan lokal desa. Kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan instagram sebagai informasi wisata religi dan budaya desa. Metode: Mitra pengabdian adalah pengelola media sosial berjumlah tiga orang. Tim menggunakan kombinasi metode ceramah, pendampingan pembuatan konten, diskusi dan refleksi. Pengumpullan data berdasarkan wawancara dan dokumentasi. Hasil: Hasil temuan utama kegiatan ini yaitu Desa Baros memiliki kearifan lokal berupa wisata religi makam kramat Syekh Tubagus Kholifah. Tiga temuan pendukung kegiatan ini: (1) peningkatan pengetahuan pentingnya informasi wisata religi dan budaya; (2) eksplorasi wisata religi; (3) alur produksi konten Instagram. Kesimpulan: Kegiatan ini mencapai target yaitu peserta memanfaatkan Instagram sebagai informasi wisata religi makam kramat Syekh Tubagus Kholifah dengan baik.

Keywords

instagram desa baros local wisdom religious tourism media content instagram desa baros kearifan lokal wisata religi konten media

Article Details

How to Cite
Christanti, M. F., & Mardani, P. B. (2023). Pemanfaatan Instagram sebagai Informasi Wisata Religi. Jurnal SOLMA, 11(3), 522–530. https://doi.org/10.22236/solma.v11i3.10185

References

  1. Christanti, M. F., Mardani, P. B., & Sembada, W. Y. (2022). Pendampingan Pembuatan Konten Instagram Desa Baros, Serang, Banten. Ikra-Ith Abdimas, 5(2), 116–121.
  2. Christanti, M. F., Mardani, P. B., & Silalahi, R. Ri. (2021). Edukasi Penulisan Jurnalistik Bagi Karang Taruna Desa Baros, Serang, Banten. Ikra-Ith Abdimas, 4(1), 95–103.
  3. Dhian, N., Wiyadi, Wujoso, H., & Chuzaimah. (2019). Pengaruh Anemia, Status Gizi, Diabetes Melitus, dan Hipertensi terhadap Kelelahan Kerja. Seminar Nasional & Call For Paper Seminar Bisnis Magister Manajemen (SAMBIS-2019), 32, 336–351.
  4. Eptiana, R., Amir, A., Akhiruddin, & Sriwahyuni. (2021). Pola Perilaku Sosial Masyarakat Dalam Mempertahankan Budaya Lokal (Studi Kasus Pembuatan Rumah Di Desa Minanga Kecamatan Bambang Kabupaten Mamasa). Edulec: Education, Language And Culture, 1(1), 20–27. https://doi.org/10.56314/edulec.v1i1.3
  5. Fadlisyah, Abdullah, D., Nurdin, Barus, M. F. A., & Riansyah, M. (2022). Bijak Dalam Menggunakan Media Sosial Serta Implementasi UU-ITE Terhadap Pencegahan Hoax. Jurnal SOLMA, 10(3), 612–621. https://doi.org/10.22236/solma.v10i3.9451
  6. Fauziyyah, S. A., Pangestika, K. W., & Fitriyani, E. (2020). Strategi Peningkatan Eksistensi Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) melalui Jejaring Sosial dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa Bengkal. ABDIPRAJA: JJurnal Pengabdian Kepada Masyarakt, 1(1), 92–107. https://doi.org/10.31002/abdipraja.v1i1.3152
  7. Haikal, H., Ridwan, A., Andrianto, I., Afif, W., Rusli, R., & Sunarsi, D. (2021). Penyuluhan Pemanfaatan Media Sosial Bagi Perkembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Pada Masyarakat Desa. Jurnal PADMA: Pengabdian Dharma Masyarakat, 1(3). https://doi.org/10.32493/jpdm.v1i3.11440
  8. Irhandayaningsih, A. (2018). Pelestarian Kesenian Tradisional sebagai Upaya dalam Menumbuhkan Kecintaan Budaya Lokal di Masyarakat Jurang Blimbing Tembalang. Anuva, 2(1), 19. https://doi.org/10.14710/anuva.2.1.19-27
  9. Iskandar, H., Ritonga, R. M., Marta, R. F., Supina, S., & Kurniawan, J. (2020). Peningkatan Sumber Daya Manusia dan Optimalisasi Promosi Desa Pabuaran Menjadi Destinasi Wisata Religi. Journal Community Development and Society, 2(1). https://doi.org/10.25139/cds.v2i1.2498
  10. Karim Syahputra, A., Kurniawan, E., & Nofriadi, N. (2019). Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Media Informasi Upt. Puskesmas Porsea. Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal, 2(2), 115–120. https://doi.org/10.33330/jurdimas.v2i2.370
  11. Nurrohimah, B., Rikah, Zudhianshah, M. K., & Lukiarti, M. M. (2022). Pengembangan Usaha Desa Wisata Religi di Desa Tuyuhan Kecamatan Pancur Kabupaten Rembang. Buletin Abdi Masyarakat, 3(1), 41–47.
  12. Priyanto, & Safitri, D. (2016). Potential Development of Culture-Based Tourism Villages Overview of Tourism Villages in Central Java. Jurnal Vokasi Indonesia, 4(1).
  13. Raharja, S. J., & Natari, S. U. (2021). Pengembangan Usaha Umkm Di Masa Pandemi Melalui Optimalisasi Penggunaan Dan Pengelolaan Media Digital. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 108. https://doi.org/10.24198/kumawula.v4i1.32361
  14. Sari, D. N., & Basit, A. (2020). Media Sosial Instagram Sebagai Media Informasi Edukasi. Persepsi: Communication Journal, 3(1), 23–36. https://doi.org/10.30596/persepsi.v3i1.4428
  15. Sartini. (2004). Menggali Kearifan Lokal Nusantara: Sebuah Kajian Filsafat. Jurnal Filsafat, 37(2), 111–120. https://doi.org/10.22146/jf.33910
  16. Setyaningrum, B., & Diah, N. (2018). Budaya Lokal Di Era Global. Ekspresi Seni, 20(2), 102. https://doi.org/10.26887/ekse.v20i2.392
  17. Washil, S. (2022). Wisata Religi dalam Bingkai Eco Wisata (Studi Survey Destinasi Wisata Religi di Bondowoso). SALWATUNA: Jurnal Manajemen Dan Pendidikan Islam, 2(1), 35–44.
  18. Widiana, N. (2017). Budaya Lokal Dalam Tradisi “Nyumpet” Di Desa Sekuro Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara. Jurnal Ilmu Dakwah, 35(2), 286. https://doi.org/10.21580/jid.v35i2.1611