Main Article Content

Abstract

Masalah dalam penelitian ini terdapat konflik batin seorang tokoh pada novel “Penghujung Langit” karya Shofa Faridah Istiqomah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui psikologis sastra berupa konflik batin seorang tokoh pada novel Penghujung Langit karya Shofa Faridah Istiqomah berdasarkan teori Abraham Maslow. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik dokumentasi. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa pada novel Penghujung Langit karya Shofa Faridah Istiqomah terdapat konflik batin yang dialami tokoh utamanya, yaitu rasa sedih 4 kutipan, rasa ketakutan 2 kutipan, rasa kecemasan 1 kutipan,  rasa kebimbangan 2 kutipan, dan rasa bersalah 1 kutipan. Adapun faktor penyebab terjadinya konflik batin pada tokoh utama, yaitu tidak terpenuhinya kebutuhan fisiologis karena kekurangan ekonomi terdapat 1 kutipan, tidak terpenuhinya kebutuhan rasa cinta dan kasih sayang kedua orang tua terdapat 1 kutipan, dan tidak terpenuhinya kebutuhan penghargaan karena permasalahan ekonomi yang menyebabkan rasa bimbang muncul harus memilih melanjutkan cita-cita atau berhenti terdapat 1 kutipan. Simpulan dalam penelitian ini menunjukan bahwa dalam novel Penghujung Langit karya Shofa Faridah Istiqomah memiliki kelebihan yaitu dari segi cerita yang dapat memberikan motivasi untuk tetap tabah dalam menjalani berbagai permasalahan kehidupan, sedangkan kekurangan novel ini, terutama dari segi bahasanya banyak mengandung kata yang kurang berkaitan erat dengan isiceritanya sehingga mengaburkan tema ceritanya.


Kata kunci: Novel Di Penghujung Langit, Kritik Sastra, Konflik Batin, Psikologis

Keywords

Novel Di Penghujung Langit Kritik Sastra Konflik Batin Psikologis

Article Details