Main Article Content
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi adanya bentuk realitas sosial yaitu gerakan feminisme yang terjadi oleh komunitas Magdalene.co dalam menyuarakan hak-hak perempun yang dilihat dari segi pekerjaan, pendidikan, pelecehan seksual, serta permasalahan tentang perempuan lainnya. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan gerakan feminisme pada komunitas magnalene.co dalam menyuarakan hak perempuan dilihat dari segi eksternalisasi, objektivasi dan internalisasi. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, wawancara mendalam, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Teori pada penelitian ini menggunakan teori Konstruksi Realitas Sosial Peter Ludwig Berger dan Thomas Luckmann dengan proses dialektika dari Eksternalisasi, Objektivasi, dan Internalisasi. Subjek penelitian ini adalah anggota komunitas Magdalene.co dalam menyuarakan hak-hak perempuan dalam kehidupan sosial maupun dalam media Magdale.co melalui tindakan dan interaksi individunya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa eksternalisasi konstruksi realitas dalam gerakan feminisme dipengaruhi oleh lingkungan kerja dan kesadaran akan ketidakadilan pada diri perempuan. Dalam komunitas Magdalene.co, terlihat adanya penulisan yang menyuarakan hak-hak perempuan dengan bahasa inklusif serta kritik terhadap ketimpangan gender dan diskriminasi. Objektivasi terjadi melalui upaya komunitas ini untuk mendapatkan perhatian publik dan mempengaruhi opini masyarakat melalui publikasi artikel yang membahas isu-isu feminisme. Proses internalisasi terjadi ketika anggota komunitas Magdalene.co mengadopsi nilai-nilai feminisme dan mengintegrasikannya ke dalam identitas mereka, memperjuangkan kesetaraan gender dan keadilan sosial. Hal ini mempengaruhi cara berpikir, sikap, dan tindakan mereka terkait isu-isu perempuan.
Keywords
Article Details
References
- Aditia, D., Lestari, E. S., Adelia, D. N., Arif, S., & Perdana, Y. (2022). Gerakan Feminisme Fujinkai dalam Perspektif Sejarah Perjuangan Perempuan di Indonesia. Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah Dan Pendidikan, 6(1), 87–97. https://doi.org/10.29408/fhs.v6i1.5145
- Arbain, J., Azizah, N., & Sari, I. N. (2017). Pemikiran Gender Menurut Para Ahli: Telaah atas Pemikiran Amina Wadud Muhsin, Asghar Ali Engineer, dan Mansour Fakih. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 11(1), 75. https://doi.org/10.21580/sa.v11i1.1447
- Bungin, B. (2015). Realitas Sosial Bentuk Konstruksi Sosial. Jakarta: Prenada Meida Group.
- Hamid, R. Al. (2022). Pemaknaan Kembali Konsep Wanita di Era Modern (Studi Atas Gagasan Kaum Feminisme dan Fundamentalis). Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 1157–1169. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i1.2072
- Hamna, D. M. (2017). Dian Muhtadiah Hamna [Eksistensi Jurnalisme di Era Media Sosial ]. Jurnal Jurnalistik Universitas Muhammadiyah Makassar, 03, 106–120. https://doi.org/https://doi.org/10.24252/jurnalisa.v3i1.3090
- Hidayati, N. (2018). Teori Feminisme : Sejarah, Perkembnagan dan Relevansinya dengan Kajian https://doi.org/10.15408/harkat.v14i1.10403
- Ii, B. A. B., Berger, P. L., & Bagi, L. (2012). Paradigma Konstruktivisme (Constructivism paradigm). Journal Article, 2(1), 9–21.
- Ilaa, D. T. (2021). Feminisme dan Kebebasan Perempuan Indonesia dalam Filosofi. Jurnal Filsafat Indonesia, 4(3), 211. https://doi.org/10.23887/jfi.v4i3.31115
- Karim, A. (2014). Model Penelitian Kualitatif tentang Perempuan dalam Koridor Sosial Keagamaan. Fikrah, 2(1), 57–74. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21043/fikrah.v2i1.550
- Maryani, E., & Adiprasetio, J. (2017). Magdalene.co Sebagai Media Advokasi Perempuan. Jurnal Ilmu Komunikasi, 14(1), 111–124. https://doi.org/10.24002/jik.v14i1.836
- Meivio Bahari, R. A., Aditiany, S., & Rifawan, A. (2022). Gerakan Women’s March Indonesia dengan Amerika Serikat sebagai Aksi Solidaritas Sesama Perempuan Tahun 2017. Jurnal Hubungan Internasional, 15(2), 321–337. https://doi.org/10.20473/jhi.v15i2.35092
- Ngangi, C. R. (2011). Konstruksi Sosial dalam Realitas Sosial Charles R. Ngangi. Agri-Sosioekonomi, 7(2), 1–4.
- Nurhadi, Z. (2015). Teori-teori Komunikasi. Bogor: Ghalia Indonesia.
- Nurhadi, Z., & Suseno, N. (2021). Riset Kualitatif. Depok: PT Grafindo Persada.
- Perempuan, K. (2023, Juli 3). Siaran Pers Tentang Peringatan Kampanye Internasional Hari 16 Anti Kekerasan Terhadap Perempuan. Diambil kembali dari Komnas Perempuan: https://komnasperempuan.go.id/siaran-pers-detail/siaran-pers-komnas-perempuan-tentang-peringatan-kampanye-internasional-hari-16-anti-kekerasan-terhadap-perempuan-25-november-10-desember-2022
- Prahara, I., & Mada, U. G. (2021). Informan Kunci dan Penelitian Kualitatif. August. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.21384.75529
- Prastiwi, L., Dzuhrina, I., & Amirudin, Z. (2022). Konstruksi Kesetaraan Gender dalam Majalah Online (Analisis Framing Artikel Magdalene.Co Periode Januari 2020). Communicator Sphere, 2(2), 76–82. https://doi.org/10.55397/cps.v2i2.19
- Rijali, A. (2019). Analisis Data Kualitatif. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 17(33), 81. https://doi.org/10.18592/alhadharah.v17i33.2374
- Santoso, W. M. (2018). Konstruksi Femininitas Dan Problematika Ekspresi Ruang Publik Virtual. Jurnal Masyarakat Indonesia. doi: https://doi.org/10.14203/jmi.v44i1.801
- Sulaiman, A. (2016, Juni). Memahami Teori Konstruksi Sosial Peter L. Berger. Jurnal Society, (2)2, doi:10.33019/society.v4i1.32
- Toatubun, Y. (2020, Maret 08). Feminisme Dan Konstruksi Sosial Kita. Diambil kembali dari Thecolumnist.id: https://thecolumnist.id/artikel/feminisme-dan-konstruksi-sosial-kita-493
References
Aditia, D., Lestari, E. S., Adelia, D. N., Arif, S., & Perdana, Y. (2022). Gerakan Feminisme Fujinkai dalam Perspektif Sejarah Perjuangan Perempuan di Indonesia. Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah Dan Pendidikan, 6(1), 87–97. https://doi.org/10.29408/fhs.v6i1.5145
Arbain, J., Azizah, N., & Sari, I. N. (2017). Pemikiran Gender Menurut Para Ahli: Telaah atas Pemikiran Amina Wadud Muhsin, Asghar Ali Engineer, dan Mansour Fakih. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 11(1), 75. https://doi.org/10.21580/sa.v11i1.1447
Bungin, B. (2015). Realitas Sosial Bentuk Konstruksi Sosial. Jakarta: Prenada Meida Group.
Hamid, R. Al. (2022). Pemaknaan Kembali Konsep Wanita di Era Modern (Studi Atas Gagasan Kaum Feminisme dan Fundamentalis). Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 1157–1169. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i1.2072
Hamna, D. M. (2017). Dian Muhtadiah Hamna [Eksistensi Jurnalisme di Era Media Sosial ]. Jurnal Jurnalistik Universitas Muhammadiyah Makassar, 03, 106–120. https://doi.org/https://doi.org/10.24252/jurnalisa.v3i1.3090
Hidayati, N. (2018). Teori Feminisme : Sejarah, Perkembnagan dan Relevansinya dengan Kajian https://doi.org/10.15408/harkat.v14i1.10403
Ii, B. A. B., Berger, P. L., & Bagi, L. (2012). Paradigma Konstruktivisme (Constructivism paradigm). Journal Article, 2(1), 9–21.
Ilaa, D. T. (2021). Feminisme dan Kebebasan Perempuan Indonesia dalam Filosofi. Jurnal Filsafat Indonesia, 4(3), 211. https://doi.org/10.23887/jfi.v4i3.31115
Karim, A. (2014). Model Penelitian Kualitatif tentang Perempuan dalam Koridor Sosial Keagamaan. Fikrah, 2(1), 57–74. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.21043/fikrah.v2i1.550
Maryani, E., & Adiprasetio, J. (2017). Magdalene.co Sebagai Media Advokasi Perempuan. Jurnal Ilmu Komunikasi, 14(1), 111–124. https://doi.org/10.24002/jik.v14i1.836
Meivio Bahari, R. A., Aditiany, S., & Rifawan, A. (2022). Gerakan Women’s March Indonesia dengan Amerika Serikat sebagai Aksi Solidaritas Sesama Perempuan Tahun 2017. Jurnal Hubungan Internasional, 15(2), 321–337. https://doi.org/10.20473/jhi.v15i2.35092
Ngangi, C. R. (2011). Konstruksi Sosial dalam Realitas Sosial Charles R. Ngangi. Agri-Sosioekonomi, 7(2), 1–4.
Nurhadi, Z. (2015). Teori-teori Komunikasi. Bogor: Ghalia Indonesia.
Nurhadi, Z., & Suseno, N. (2021). Riset Kualitatif. Depok: PT Grafindo Persada.
Perempuan, K. (2023, Juli 3). Siaran Pers Tentang Peringatan Kampanye Internasional Hari 16 Anti Kekerasan Terhadap Perempuan. Diambil kembali dari Komnas Perempuan: https://komnasperempuan.go.id/siaran-pers-detail/siaran-pers-komnas-perempuan-tentang-peringatan-kampanye-internasional-hari-16-anti-kekerasan-terhadap-perempuan-25-november-10-desember-2022
Prahara, I., & Mada, U. G. (2021). Informan Kunci dan Penelitian Kualitatif. August. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.21384.75529
Prastiwi, L., Dzuhrina, I., & Amirudin, Z. (2022). Konstruksi Kesetaraan Gender dalam Majalah Online (Analisis Framing Artikel Magdalene.Co Periode Januari 2020). Communicator Sphere, 2(2), 76–82. https://doi.org/10.55397/cps.v2i2.19
Rijali, A. (2019). Analisis Data Kualitatif. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 17(33), 81. https://doi.org/10.18592/alhadharah.v17i33.2374
Santoso, W. M. (2018). Konstruksi Femininitas Dan Problematika Ekspresi Ruang Publik Virtual. Jurnal Masyarakat Indonesia. doi: https://doi.org/10.14203/jmi.v44i1.801
Sulaiman, A. (2016, Juni). Memahami Teori Konstruksi Sosial Peter L. Berger. Jurnal Society, (2)2, doi:10.33019/society.v4i1.32
Toatubun, Y. (2020, Maret 08). Feminisme Dan Konstruksi Sosial Kita. Diambil kembali dari Thecolumnist.id: https://thecolumnist.id/artikel/feminisme-dan-konstruksi-sosial-kita-493