Main Article Content

Abstract

Kemampuan berbicara (kaiwa) merupakan kemahiran bersifat produktif. Dibutuhkan penerapan model pembelajaran tepat yang dapat meningkatkan partisipasi aktif mahasiswa agar berani berbicara bahasa Jepang dan meningkatkan motivasi mahasiswa dalam pembelajaran kaiwa. Model pembelajaran yang diterapkan dalam penelitian ini adalah Model Pembelajaran SAVI dan Model Pembelajaran CTL. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model SAVI dan model CTL dalam mata kuliah kaiwa pada mahasiswa semester II program studi sastra Jepang STBA JIA tahun ajaran 2017-2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen murni dengan jenis penelitian kuantitatif asosiatif dengan two group pretest posttest design, model SAVI diterapkan di kelas Pagi 2A dan model CTL diterapkan di kelas Pagi 2B, kemudian dibandingkan model pembelajaran yang lebih efektif antara model SAVI dan model CTL. Sampel penelitian ini berjumlah 40 orang mahasiswa yang dipilih dengan menggunakan teknik nonprobability sampling yaitu sistematic sampling dimana sampel diambil berdasarkan nomor urut mahasiswa, kelas Pagi 2A sebanyak 20 mahasiswa dan kelas Pagi 2B sebanyak 20 mahasiswa. Setelah data berdistribusi normal dan homogen berdasarkan uji normalitas dan uji homogenitas, dilanjutkan dengan uji T (T-Test).


Berdasarkan hasil perhitungan uji normalitas model pembelajaran SAVI X2 hitung < X2 tabel atau 13,275 < 15,086, sedangkan model pembelajaran CTL X 2 hitung < X2 tabel atau 4,936 < 11,070, maka data tersebut berdistribusi normal. Dan hasil perhitungan uji homogenitas Fh < Ft atau 7,56 < 8,18 maka dapat disimpulkan bahwa data homogen. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji T,


selanjutnya dari hasil pengujian hipotesis thitung ≤ nilai ttabel yaitu 0,63 ≤ 2,42 dengan taraf signifikan 1% dan df = (N1 + N2)-2 = (20 +20) - 2 = 38. Pada tabel t


dengan df = 38 diperoleh taraf signifikan 1% = 2,42 sehingga H1 diterima dan Ho ditolak dengan kata lain terdapat pengaruh yang signifikan antara variavel X dan Y atau model pembelajaran SAVI dan model pembelajaran CTL efektif diterapkan dalam mata kuliah kaiwa. Hasil penelitian pembelajaran dengan menerapkan model SAVI nilai rata-rata Ì… = 82,525 dengan peningkatan 41,1 dari nilai rata-rata pretest termasuk dalam kategori Sangat Baik dan model pembelajaran CTL nilai rata-rata Ì… = 85,575 dengan peningkatan 45,05 dari nilai rata-rata pretest termasuk dalam kategori Sangat Baik, dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini model CTL lebih efektif daripada model SAVI.

Article Details

How to Cite
Dian Wahyuni, Akbar Nadjar Hendra, & Ana Natalia. (2019). Efektivitas Model SAVI dan Model CTL dalam Mata Kuliah Kaiwa pada Mahasiswa Semester II Program Studi Sastra Jepang STBA JIA. Jurnal Bahasa Jepang Taiyou, 2(1), 1–20. https://doi.org/10.22236/taiyou.v2i1.4832