Main Article Content
Abstract
Dalam dunia pendidikan dan pengajaran dewasa ini, kecerdasan atau intelegensi merupakan hal yang banyak menjadi topic penelitian, karenanya tidak mengherankan jika masalah tersebut banyak diteliti. Masalah kecerdasan saat ini menjadi perhatian dikalangan para pendidik, hal ini dikarenakan intelegensi telah dianggap suatu norma yang menentikan perkembangan dan pencapaian optimal hasil belajar seseorang, Kecerdasan logika merupakan kemampuan seseorang untuk menyelesaikan persoalan logika ataupun persoalan yang berkaitan dengan perhitungan pola-pola angka. Berpikir kritis merupakan kemampuan siswa dalam memahami permasalahan yang dihadapinya kemudian mampu mengkaji dengan kemampuan yang sudah dimilikinya dan mampu menjelaskan secara logis serta terstruktur. Penelitian untuk mengetahui hubungan antara berpikir kritis dan kecerdasan logika melalui hasil perkuliahan Listrik Magnet di Prodi Pendidikan Fisika FKIP UHAMKA. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif, karena gejala yang diamati dapat diukur dan dinyatakan dalam bentuk angka. Jenis penelitian ini dilakukan untuk menguji hubungan antar variable, yaitu hubungan variable terikat terhadap variable bebas. Berdasarkan uji signifikansi yang telah dilakukan, didapatkan bahwa nilai thitung adalah 25,31 sedangkan ttabel 1,7. Sehingga thitung > ttabel 25,31 < 1,7. Berdasarkan kriteria pengujian yang telah ditetapkan maka Ho ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kecerdasan logika dengan hasil perkuliahan Listrik Magnet dan koefisien korelasinya sangat signifikan.