Pemetaan Agroklimat Klasifikasi Iklim Oldeman Dan Pola Tanaman Padi Menggunakan Data CHIRPS Di Provinsi Nusa Tenggara Timur

Rifqi Fauzi Ikbar Nugraha, Evi Fitriana

Abstract

Pemetaan Agroklimat Iklim Oldeman memiliki manfaat untuk bidang pertanian dengan menyajikan data informasi iklim. Tujuan penelitian yaitu memanfaatkan data CHIRPS (Climate Hazards Group Infrared Precipitation with Station) untuk diolah menjadi peta zona agroklimat iklim Oldeman terkini di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Data Climate Hazards Group Infrared Precipitation with Station dalam kurun waktu 30 tahun dari tahun 1994 - 2023 mengaplikasikan metode interpolasi IDW (Inverse Distance Weighted) sebagai cara pengolahan dengan SIG (Sistem Informasi Geografis) yang akhirnya menghasilkan peta agroklimat iklim Oldeman Provinsi Nusa Tenggara Timur. Hasil penelitian ini yaitu dapat diketahui terdapat 8 zona agroklimat iklim Oldeman di Provinsi Nusa Tenggara Timur, yaitu C2 (0,8%), C3 (23,2%), C4 (0,1%), D3 (44,8%%), D4 (26,2%), E3 (0,02%), E4 (4,9%), dan E5 (0,02%). Zona D3 dan D4 hampir berada di semua kabupaten dan kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang hanya sesuai untuk sistem pola tanam sekali tanam palawija atau padi. Peta agroklimat iklim Oldeman dapat dijadikan pedoman sistem pola tanam yang cocok untuk wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pergeseran zona agroklimat membuat para petani diharuskan dapat beradaptasi untuk mengaplikasikan pola tanam yang sesuai agar memaksimalkan potensi yang ada.

Full text article

Generated from XML file

References

Read More

Authors

Rifqi Fauzi Ikbar Nugraha
rifqi.fauzi.2107226@students.um.ac.id (Primary Contact)
Evi Fitriana
Rifqi Fauzi Ikbar Nugraha, & Evi Fitriana. (2024). Pemetaan Agroklimat Klasifikasi Iklim Oldeman Dan Pola Tanaman Padi Menggunakan Data CHIRPS Di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Geografi, Edukasi Dan Lingkungan (JGEL), 8(2), 192–204. https://doi.org/10.22236/jgel.v8i2.14719

Article Details