PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI UNTUK SISWA-SISWI TK DI SEKOLAH AISYIYAH 1 KEBAYORAN BARU JAKARTA SELATAN

Abstract

Pendidikan usia dini dengan melibatkan keluarga serta fasilitas yang memadai sangat penting dalam program pra-sekolah yang efektif. Pendidikan usia dini akan memberikan efek perilaku positif sehingga dapat mencegah risiko kesehatan dan kematian. Sedangkan promosi kesehatan seperti kesehatan reproduksi dapat dilakukan di pendidikan formal di sekolah. Kelompok sasaran yang dianggap penting untuk dilakukan intervensi ini adalah TK dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Jakarta Selatan untuk mengembangkan keterampilan hidup muridnya melalui pendidikan kesehatan reproduksi agar melindungi anak-anak menjadi lebih sehat.Program pengabdian masyarakat dilakukan di sekolah TK Aisyiah 01 Kebayoran Baru Jakarta Selatan pada bulan Januari – Juni, dengan sasaran 14 orang guru menggunakan boneka peraga untuk memberikan pengetahuan kepada guru tentang kesehatan reproduksi agar para guru dapat memberikan pedidikan kesehatan reproduksi dengan baik kepada murid-muridnya. Berdasarkan hasil dari pre test dan post test dari sembilan guru  ditemukan adanya peningkatan pengetahuan guru tentang pendidikan kesehatan reproduksi dari  33,3% menjadi 44,4%. Sedangkan sikap peserta pelatihan yang semula negatif  mengalami penurunan dari 66,3% menjadi 55,6%. Setelah dilakukan kegiatan ini diperlukan adanya pengembangan kurikulum pendidikan kesehatan reproduksi untuk guru TK di TK Aisyiyah yang berbasis nilai-nilai islam, serta penggunaan boneka agar materi dapat diterima dengan baik sesuai usia murid-murid TK.

Kata kunci: pendidikan, anak, usia dini, kesehatan, reproduksi