Jurnal Bahasa Jepang Taiyou
https://journal.uhamka.ac.id/index.php/taiyou
<p><strong>Jurnal Bahasa Jepang Taiyou</strong> is an online journal of<strong><em> Japanese Language Education, Literature, and Linguistics</em></strong>, its open access peer-review journal, is published twice a year. This journal is for all contributors who are concerned with research related to the study of Japanese language education, Literature, and Japanese Linguistics.</p> <p>Articles published in Taiyou can be written in <strong>Bahasa Indonesia, English, and Japanese Language</strong>. But for the journal written in Bahasa Indonesia, the abstract should be written in English. <strong>Jurnal Bahasa Jepang Taiyou</strong><strong> </strong>is a forum for publishing original research articles, paper-based articles, and Linguistic reviews that have never been published before. All texts are reviewed by at least one competent reviewer in the related field.</p>Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamkaen-US Jurnal Bahasa Jepang Taiyou2613-9472ANALISIS KANYOUKU DALAM UNSUR TUBUH DADA (MUNE) PADA MEDIA SOSIAL X
https://journal.uhamka.ac.id/index.php/taiyou/article/view/18259
<p><em>This study analyzes Japanese idioms that incorporate the body part "chest" (mune), focusing on structural classification, meaning, and usage in daily life. The research employs a qualitative descriptive method. Data were obtained from the social media platform X and Garrison's book on Japanese idioms. The classification of </em><em>kanyouku</em><em> is divided into two types: doushi </em><em>kanyouku</em><em> (verb-based idioms) and keiyoushi </em><em>kanyouku</em><em> (adjective-based idioms). Lexical and idiomatic meanings are categorized into four groups: emotions and sensory perception, physical and emotional states, actions, and character traits. The analysis of idiomatic expressions on social media X reveals the frequent use of idioms such as mune ga itamu ("the chest hurts") and mune ga ippai ni naru ("the chest becomes full"), which appear in various social, physical, and psychological contexts.</em></p>Indri IsnaeniAna Natalia
Copyright (c) 2025 Jurnal Bahasa Jepang Taiyou
2025-01-312025-01-3152113PERGESERAN MAKNA DALAM LIRIK LAGU “SEVENTEEN” AKB48 KE JKT48 (KAJIAN SEMANTIK)
https://journal.uhamka.ac.id/index.php/taiyou/article/view/18282
<p>Pergeseran makna disebabkan karena adanya perubahan sebuah makna yang hidup dalam medan makna. Perubahan yang terjadi bisa perluasan, penyempitan, pengkonotasian, penyintesisan dan pengasosiasian makna. Pergeseran makna disebabkan oleh sejarah, penciptaan atau penemuan baru, dan kebiasaan memunculkan dua makna kata bersama-sama. Pergeseran makna timbul akibat kurang teliti dalam penerjemahan sebuah lirik lagu, dan dapat merubah arti makna tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis pergseran makna dalam lirik lagu Seventeen AKB48 ke JKT48. Metode yang digunakan pada penelitian ini merupakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dalam melakukan pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik studi literature atau studi kepustakaan, dan juga teknik simak catat. Pada analisis data, peneliti menggunakan teknik pergseran makna model Simatupang. Sumber data yang digunakan berasal dari Lagu Seventeen AKB48 dan JKT48. Pada penelilitian, ditemukan sebanyak 11 lirik lagu yang terjadi pergseran makna secara spesifik ke generik. Sementara ada banyak sekali jenis kanji yang digunakan dalam lagu tersebut, peneliti juga mengartikan kanji tersebut untuk mengetahui dalam bentuk apakah pergeseran makna terjadi.</p>Nadisa Siti SyafirraRetno Utari
Copyright (c) 2025 Jurnal Bahasa Jepang Taiyou
2025-01-312025-01-31521428