Main Article Content

Abstract

Background: Pembelajaran bahasa Inggris (English Club) berperan penting dalam upaya untuk memperkenalkan bahasa inggris bagi anak-anak dan remaja (tour guide) dalam menghadapi Tourist dari luar negeri, dan melatih kemampuan berbicara dasar bagi anak-anak.  English Club dapat diartikan sebagai jasa pendidikan atau praktik belajar. Metode: English Club diharapkan dapat meningkatkan minat dan ketertarikan siswa dan tour guide dalam belajar bahasa inggris. Pembelajaran English Club dengan metode yang berbeda dengan pendidikan formal pada umumnya, dimana pembelajaran English club lebih kepada praktik sambil bermain menggunakan drawing book untuk siswa kelas 4, dan menggunakan Google Translate Voice untuk tour guide. Hasil: siswa-siswi SD kelas 4 mengenal dan mengetahui kosa-kata dasar Bahasa Inggris, dan memberikan kesadaran bahwa belajar Bahasa Inggris itu menyenangkan. Kesimpulan: Pelaksanaan kegiatan English Club berjalan sesuai target dan sasaran yang telah direncanakan sebelumnya. Sehingga pembelajaran Bahasa Inggris ini akan sangat dibutuhkan dan bermanfaat bagi siswa-siswi SD kelas 4 dan Tour Guide Pulau Pari.

Keywords

Anak anak Bahasa Inggris Pembelajaran Remaja

Article Details

Author Biography

Aldi Riyansyah, Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Muhammadiyah Bogor Raya, Ciaruteun Ilir, Kab. Bogor, Indonesia, 16630

Background: Pembelajaran bahasa Inggris (English Club) berperan penting dalam upaya untuk memperkenalkan bahasa inggris bagi anak-anak dan remaja (tour guide) dalam menghadapi Tourist dari luar negeri, dan melatih kemampuan berbicara dasar bagi anak-anak.  English Club dapat diartikan sebagai jasa pendidikan atau praktik belajar. Metode: English Club diharapkan dapat meningkatkan minat dan ketertarikan siswa dan tour guide dalam belajar bahasa inggris. Pembelajaran English Club dengan metode yang berbeda dengan pendidikan formal pada umumnya, dimana pembelajaran English club lebih kepada praktik sambil bermain menggunakan drawing book untuk siswa kelas 4, dan menggunakan Google Translate Voice untuk tour guide. Hasil: siswa-siswi SD kelas 4 mengenal dan mengetahui kosa-kata dasar Bahasa Inggris, dan memberikan kesadaran bahwa belajar Bahasa Inggris itu menyenangkan. Kesimpulan: Pelaksanaan kegiatan English Club berjalan sesuai target dan sasaran yang telah direncanakan sebelumnya. Sehingga pembelajaran Bahasa Inggris ini akan sangat dibutuhkan dan bermanfaat bagi siswa-siswi SD kelas 4 dan Tour Guide Pulau Pari.

How to Cite
Riyansyah, A., Amirullah, G., & Karsiwan, W. (2024). English Club Sebagai Pembelaharan Bahasa Inggris di Pulau Pari. AbdimasMu, 1(1), 1–6. https://doi.org/10.22236/adm.v1i1.15551

References

  1. Arikunto. 2011. Dasar ± dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT BumiAksara
  2. Arikunto (2009), Pedoman Teoritis Bagi Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
  3. Arikunto, Suharsimi dan Abdul Jabar. 2009.Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
  4. Fauziah. 2007. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
  5. Fernandez, D., Merina, M., & Susilo, S. (2020). Pelatihan Teknik Sitasi dan Pencarian Referensi untuk Meningkatkan Publikasi Ilmiah di Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat. Jurnal SOLMA, 9(1), 113–120. https://doi.org/10.29405/solma.v9i1.4049
  6. Gagne, Robert M.2009. The Conditions of Learning and Theory of Instructions. 4th ed.New York: Holt, Rienhart & Winston
  7. Iriance (2018) ‘Bahasa Inggris Sebagai Bahasa Lingua Franca dan Posisi Kemampuan Bahasa Inggris Masyarakat Indonesia Diantara Anggota MEA’, Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar
  8. Kaltsum, Honest Ummi, dkk. 2015. “Efektivitas Mata Kuliah Bahasa Inggris di PGSD Terhadap Keyakinan Dan Motivasi Mahasiswa Dalam Mengajar Bahasa Inggris SD. Jurnal Profesi Pendidikan Dasar, Vol. 2 (1).
  9. Lie. 2010. Cooperative Learning. Jakarta: Grasindo.
  10. Malu, K. F. and Smedley, B. (2016) ‘Community-Based English Clubs: English Practice and Social Change Outside the Classroom’, English Teaching Forum. Available at: https://files.eric.ed.gov/fulltext/EJ1114170.pdf.
  11. Marquadt Michael J. 1996. Building learning organization (a system approach to quantum improvement and global success). McGrawhill:USA
  12. Permendikbud no. 18A Tahun 2013 Tentang Implementasi Kurikulum.
  13. Purnomo Eddy dan Herpratiwi. 2017. Evaluasi Program English Club Pada Siswa SMP Negeri 9 Kota Bumi. Bandar Lampung: FKIP Unila.
  14. Rohinah M. Noor. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
  15. Suyanto, Kasihani K.E. 2008. English for young Learners. Jakarta: Bumi Aksara
  16. Susilo, S., & Amirullah, G. (2018). Pengelolaan dan Pemanfaatan Laboratorium Sekolah bagi Guru Muhammadiyah di Jakarta Timur. Jurnal SOLMA, 7(1), 127–137. https://doi.org/10.29405/solma.v7i1.2380
  17. Widoyoko, E.P. 2012. Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  18. Wirawan. 2011. Evaluasi Program. Jakarta: Erlangga.